Tim Pengawas Obat dan Makanan Lakukan Rapat Koordinasi Pembinaan Pengawasan
Sosial | 2022-04-14

© Disediakan oleh Jalurinfo.com
"Ini yang perlu kita perhatikan ketika di lapangan dan silahkan SKPD berkreatif dalam melakukan pengawasan obat dan makanan," ungkap Masdin.
Dalam hal ini, Asisten Administrasi, Nursih Hariani juga memberikan saran kepada pihak terkait pengawasan obat dan makanan agar pertemuan kali ini dapat terkoordinir dan terarah.
"Mudah-mudahan rapat kali ini dapat menghasilkan solusi yang baik sehingga pada saat melakukan pengawasan obat dan makanan di lapangan dapat terarah," harap Nursih Hariani.
Adapun yang disampaikan oleh Sekretaris Dinas Kesehatan (Dinkes), A. Tulleng bahwa, kegiatan ini setiap tahun dilakukan. Untuk itu, diharapkan kepada setiap SKPD sebelum turun ke lapangan telah melakukan planning sebelumnya. "Kegiatan ini akan dimulai hari kamis tanggal 14 April 2022 sampai di hari berikutnya. Sebelum itu perlu adanya penjelasan terkait tupoksi masing-masing SKPD dikarenakan kasus kemarin kebanyakan SKPD tidak melihat tupoksi yang dijadikan sebagai pengangan dalam melakukan pengawasan obat dan makanan di lapangan," kata A. Tulleng.
Lanjut ia menambahkan, terkait mekanisme kerja tentunya akan dibagi bukan hanya pada satu tim melainkan dibagi menjadi beberapa tim. sehingga pembagian tim tersebut bisa mengkoordinir secara teknis di lapangan.
Hasil rakor tersebut menjelaskan bahwa tim pengawas obat terdapat dua tim, dimana tim satu mengawasi obat dan bahan berbahaya seperti kosmetik, obat termasuk bahan berbahaya. Tim kedua (Pangan) akan melakukan pengawasan terhadap makanan, daging, ikan dan tentunya akan dilakukan pemeriksaan seperti expire, dan izin edar.
Turut hadir pada kesempatan tersebut, Dinas Kesehatan, Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan, Diskominfo-SP, Disdagkoprinum, Badan Perencanaan, penelitian dan Pengembangan Daerah, Satuan Polisi Pamung Praja dan Damkar, Dinas Perikanan, dan Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu.
Dalam hal ini, Asisten Administrasi, Nursih Hariani juga memberikan saran kepada pihak terkait pengawasan obat dan makanan agar pertemuan kali ini dapat terkoordinir dan terarah.
"Mudah-mudahan rapat kali ini dapat menghasilkan solusi yang baik sehingga pada saat melakukan pengawasan obat dan makanan di lapangan dapat terarah," harap Nursih Hariani.
Adapun yang disampaikan oleh Sekretaris Dinas Kesehatan (Dinkes), A. Tulleng bahwa, kegiatan ini setiap tahun dilakukan. Untuk itu, diharapkan kepada setiap SKPD sebelum turun ke lapangan telah melakukan planning sebelumnya. "Kegiatan ini akan dimulai hari kamis tanggal 14 April 2022 sampai di hari berikutnya. Sebelum itu perlu adanya penjelasan terkait tupoksi masing-masing SKPD dikarenakan kasus kemarin kebanyakan SKPD tidak melihat tupoksi yang dijadikan sebagai pengangan dalam melakukan pengawasan obat dan makanan di lapangan," kata A. Tulleng.
Lanjut ia menambahkan, terkait mekanisme kerja tentunya akan dibagi bukan hanya pada satu tim melainkan dibagi menjadi beberapa tim. sehingga pembagian tim tersebut bisa mengkoordinir secara teknis di lapangan.
Hasil rakor tersebut menjelaskan bahwa tim pengawas obat terdapat dua tim, dimana tim satu mengawasi obat dan bahan berbahaya seperti kosmetik, obat termasuk bahan berbahaya. Tim kedua (Pangan) akan melakukan pengawasan terhadap makanan, daging, ikan dan tentunya akan dilakukan pemeriksaan seperti expire, dan izin edar.
Turut hadir pada kesempatan tersebut, Dinas Kesehatan, Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan, Diskominfo-SP, Disdagkoprinum, Badan Perencanaan, penelitian dan Pengembangan Daerah, Satuan Polisi Pamung Praja dan Damkar, Dinas Perikanan, dan Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu.
TOPIK TERKAIT:
-
PT WP Salur Sejumlah Bantuan Kepada Beberapa Desa Lingkar Tambang di Obi.
-
Jelang Idul Fitri, PT WP Salur Sejumlah Bantuan Ke Warga Lingkar Tambang di Obi. 100 Juta Untuk Masjid
-
Selain Minta Copot Kadis Disperindag, Pedagang Pasar Sentral Enrekang Desak Oknum DPRD Tak Menguasai Kios Pedagang
-
Pj Bupati Bombana Burhanudin Viral Karena Istri Pamer Harta
-
Laka Lantas Jadi Curhatan Warga Desa Larobende Di Jumat Curhat Polres Konawe Utara
-
Janji AKP Fitrayadi di Awal Ramadan, Siap Dicopot dan Dilaporkan ke Kapolda Sultra
-
Bobot Kegiatan Pemuda di Perkampungan Halmahera Selatan
-
Hanya di Takalar 2 Pejabat Digaji untuk 1 Jabatan, Pangkat 3c Pimpin 4a,? PJ Bupati Belum Respon
-
Anggota Komisi III DPRD Halsel, Minta Bupati Hi. Usman Sidik Evaluasi Kepala Disnakertans
BERITA VIDEO POPULER
BERITA TERKINI:
Sukses Tingkat Provinsi, Algha Saputra Wakili Sulsel pada Kejuaraan O2SN Nasional Cabor Pencak Silat
Viewnum 187
19 jam yang lalu
Pemkab Lutim ikuti Penilaian interviu Evaluasi SPBE Tahun 2023 Secara Virtual
Viewnum 317
19 jam yang lalu
Dilirik Tim Sepak Bola Belanda, Adnan Sambut Baik Peluang Kerjasama dengan SC Cambuur
Viewnum 165
19 jam yang lalu
Kapolres Enrekang Pasang Spanduk Himbauan Antisipasi Rawan Kebakaran Lahan Dan Hutan
Viewnum 319
1 hari yang lalu
TERPOPULER HARI INI

Studi Tiru Ke Kota Bekasi, PKK Gowa Perluas Wawasan 10 Program Pokok PKK
ViewNum 1060 kali

Dekranasda Bulukumba Kembali Ukir Prestasi di Pekan Raya Sulsel 2023
ViewNum 1023 kali

Pengurus ICDT Siapkan 32 Kamera CCTV Untuk Pantau Aktifitas Masjid
ViewNum 1103 kali

Instalasi Farmasi Rumah Sakit I Lagaligo Lutim Miliki Empat Depo Layanan
ViewNum 1826 kali

Mantap, Siswa SMAN 1 Bone Lolos Parlemen Remaja 2023
ViewNum 5439 kali

Santri Al Imam Ashim Kembali Harumkan Sulsel di MTQ Internasional
ViewNum 9076 kali

Wabup Edy Manaf Harap Aksi Perubahan PKA Jadi Program di OPD
ViewNum 1850 kali
