Polda Sultra Bongkar Penyelundupan 5,2 Kg Sabu Jaringan Internasional Golden Triangle
Nasional | 2022-08-06

© Disediakan oleh Jalurinfo.com Polda Sultra Bongkar Penyelundupan 5,2 Kg Sabu Jaringan Internasional Golden Triangle
Penyelidikan pun dilakukan dengan metode observasi dan Surveilance. selama dua minggu untuk menggali informasi hingga didapat data akurat
“Jadi salah seorang tersangka berangkat dan mengambil sabu dari Jawa Timur. Keduanya pulang melalui jalur laut hingga tiba di Kendari. Rekannya saat ini masih dalam daftar pencarian orang (DPO),”katanya.
Setibanya di Kendari, para pelaku lalu mengemas sabu dalam berbagai kemasan untuk diditribusikan ke sejumlah wilayah dengan target usia produktif, mulai dari anak muda, hingga kawasan pertambangan yang marak di wilayah ini. Bambang membeberkan jaringan sindikat ini berkomunikasi dan menjalin hubungan menggunakan aplikasi pesan instan yang baru, sehingga sulit untuk dideteksi. “Ini adalah modus baru dalam peredaran sabu yang kami temukan,” ungkap Bambang. Bambang menambahkan, saat ini Polda Sultra tengah mengejar tiga orang yang terlibat dalam jaringan ini. Salah satu DPO berinisial F diduga bandar dan tersebut pengendali barang haram tersebut.”Termasuk kaki tangan kedua pengedar. Kedua tersangka juga positif menggunakan narkoba,” pungkasnya. (red)
“Jadi salah seorang tersangka berangkat dan mengambil sabu dari Jawa Timur. Keduanya pulang melalui jalur laut hingga tiba di Kendari. Rekannya saat ini masih dalam daftar pencarian orang (DPO),”katanya.
Setibanya di Kendari, para pelaku lalu mengemas sabu dalam berbagai kemasan untuk diditribusikan ke sejumlah wilayah dengan target usia produktif, mulai dari anak muda, hingga kawasan pertambangan yang marak di wilayah ini. Bambang membeberkan jaringan sindikat ini berkomunikasi dan menjalin hubungan menggunakan aplikasi pesan instan yang baru, sehingga sulit untuk dideteksi. “Ini adalah modus baru dalam peredaran sabu yang kami temukan,” ungkap Bambang. Bambang menambahkan, saat ini Polda Sultra tengah mengejar tiga orang yang terlibat dalam jaringan ini. Salah satu DPO berinisial F diduga bandar dan tersebut pengendali barang haram tersebut.”Termasuk kaki tangan kedua pengedar. Kedua tersangka juga positif menggunakan narkoba,” pungkasnya. (red)
TOPIK TERKAIT:
-
Terbaru Terjawab Sudah Siapa Cawapres Anies Baswedan di Pilpres 2024? Begini Pernyataan Yenny Wahid
-
PKB: Kalau PAN dan Golkar Tak Akan Menangkan Prabowo di Pilpres 2024
-
Polisi Mulai Proses Pernyataan Rocky Gerung yang Diduga Menghina Presiden Jokowi
-
Hasil Survei Terbaru: Target PDIP Mencetak Hattrick Terancam Gagal
-
Respons Anies Baswedan Soal Nasdem Minta Bacawapres Jangan dari Pimpinan Parpol
-
Anies Terseok di Survei, JK Bandingkan dengan Kemenangan Trump
-
JK: Hasil Survei Terhadap Anies tak Gambarkan Suara Rakyat
-
NasDem Sebut Hasil Survei Lembaga Australia Tunjukkan Anies Representasi Kehendak Rakyat
-
Kritik Kriteria '0' dari Anies, Nasdem: Umumkan Saja Langsung Cawapresnya
BERITA VIDEO POPULER
BERITA TERKINI:
Sukses Tingkat Provinsi, Algha Saputra Wakili Sulsel pada Kejuaraan O2SN Nasional Cabor Pencak Silat
Viewnum 187
19 jam yang lalu
Pemkab Lutim ikuti Penilaian interviu Evaluasi SPBE Tahun 2023 Secara Virtual
Viewnum 317
19 jam yang lalu
Dilirik Tim Sepak Bola Belanda, Adnan Sambut Baik Peluang Kerjasama dengan SC Cambuur
Viewnum 165
19 jam yang lalu
Kapolres Enrekang Pasang Spanduk Himbauan Antisipasi Rawan Kebakaran Lahan Dan Hutan
Viewnum 319
1 hari yang lalu
TERPOPULER HARI INI

Studi Tiru Ke Kota Bekasi, PKK Gowa Perluas Wawasan 10 Program Pokok PKK
ViewNum 1060 kali

Dekranasda Bulukumba Kembali Ukir Prestasi di Pekan Raya Sulsel 2023
ViewNum 1023 kali

Pengurus ICDT Siapkan 32 Kamera CCTV Untuk Pantau Aktifitas Masjid
ViewNum 1103 kali

Instalasi Farmasi Rumah Sakit I Lagaligo Lutim Miliki Empat Depo Layanan
ViewNum 1826 kali

Mantap, Siswa SMAN 1 Bone Lolos Parlemen Remaja 2023
ViewNum 5439 kali

Santri Al Imam Ashim Kembali Harumkan Sulsel di MTQ Internasional
ViewNum 9076 kali

Wabup Edy Manaf Harap Aksi Perubahan PKA Jadi Program di OPD
ViewNum 1850 kali
