

Para Pedagang Pasar Sentral Minta Tanggung Jawab DPRD Kabupaten Enrekang
Berita Sul-Sel | 2023-05-23

© Disediakan oleh Jalurinfo.com Para Pedagang Pasar Sentral Minta Tanggung Jawab DPRD Kabupaten Enrekang
JALURINFO.COM, ENREKANG-
Pedagang Pasar Sentral Enrekang meminta tanggung jawab DPRD Kabupaten Enrekang terkait hasil Rapat Dengar Pendapat ( RDP) pembagian los pasar sentral enrekang dengan Dinas Perindustrian Dan Perdagangan Kabupaten Enrekang yang tak kunjung ada kejelasaan sejauh ini.
Saat RDP ada 2 opsi yang menjadi tawaran hasil kesepakatan yang akan di tindak lanjuti oleh pihak disperindag yang akan di kawal oleh gabungan komisi diantaranya mengembalikan ke tempat semula pedagang yang di pindahkan secara sepihak dan membagi kembali los pasar secara transparansi .
sebab, pembagian yang dilakukan oleh pihak disperindag sangatlah tidak demokrasi dan masih dilatar belakangi oleh oknum pejabat bahkan anggota DPRD Enrekang yang mengambil 3 --4 los yang di akui langsung oleh ibu tini selaku staff pendataan pasar sentral enrekang.
ia manambahkan bahwa, wajarlah kalau aspirasi pedagang pasar sentral enrekang belum ada kejelasan karna dua lembaga jelas sama-sama bermain dalan pembagian los pasar sentral enrekang.
Jika belum ada kepastian minggu ini dari pihak DPRD Kab. enrekang dan Disperindag maka massa aksi pedagang pasar akan aksi unjuk rasa lagi nantinya.
"saya tetap konsisten pelopori pedagang pasar sentral enrekang karna semuai ini adalah kesalahan dari pihak Disperindag yang belum mampu menjawab segala aspirasi pedagang pasar sentral enrekang sejauh ini dan belum ada kepastian" tegas misbah.
lanjut Ketua Perkara, persoalan pasar sentral enrekang bukan hanya persoalan pembagian los yang tidak transparan yang kami usut, tapi nilai anggaran yang dikucurkan untuk biaya renovasi terindikasi tidak sesuai spesifikasi.
Apa lagi anggaran PEN yang di pakai adalah utang kita bersama atas penjaman yang di lakukan oleh Pemkab Enrekang yang nilainya 4 ratu milliar lebih yang dikembalikan setiap tahunnya 55 milliar selama 8 tahun.
"kami juga akan sentuh renovasi pasar sentral enrekang untuk di audit investigasi oleh APH ketika masa pemeliharaannya sudah habis karna dengan bangunan yang ada dan jumlah anggaran kami duga ada yang tidak sesuai yang akan di buktikan oleh APH nantinya" tutupnya.
Saat RDP ada 2 opsi yang menjadi tawaran hasil kesepakatan yang akan di tindak lanjuti oleh pihak disperindag yang akan di kawal oleh gabungan komisi diantaranya mengembalikan ke tempat semula pedagang yang di pindahkan secara sepihak dan membagi kembali los pasar secara transparansi .
Baca juga: Pemkab Gowa Kembali Raih WTP ke-11 Kalinya dari BPK RI Sulsel
Baca juga: Pemkab Lahirkan Inovasi 'Gassing Nganre' untuk Penanganan Stunting di Gowa
Misbah Kordinator Pasar Sentral Enrekang mengungkapkan bahwa, pembagian los pasar sentral enrekang yang memakai anggaran Pemulihan Ekonomi Nasional ( PEN) dengan iming-iming mendongkrak PAD pemerintah daerah menjadi tanda tanya oleh masyarakat.
Baca juga: Tanah Bergeser di Herlang, Sekda Ali Saleng : Akan Dikaji Pihak Unhas
Baca juga: Ciptakan Lingkungan yang Asri, Satpol PP Luwu Timur Tertibkan Sejumlah Baliho Kadaluarsa
"kami sangat kecewa dengan apa yang dilakukan oleh oknum DPRD dan Pejabat yang tidak disebut namannya oleh ibu tini yang selama ini bermain mata dengan pihak disperindag dalam pembagian los pasar enrekang sehingga pembagiannya menuai konflik antar pedagang" Ujarnya keawak media, Senin ( 22/05/2023)ia manambahkan bahwa, wajarlah kalau aspirasi pedagang pasar sentral enrekang belum ada kejelasan karna dua lembaga jelas sama-sama bermain dalan pembagian los pasar sentral enrekang.
Baca juga: Pastikan Keterbukaan Informasi Berjalan Baik, PPID Utama Monev PPID Pelaksana OPD
Baca juga: Gelar Rakor Pasca Supervisi, Priska Evaluasi 10 Program PKK 18 Kecamatan
Jika belum ada kepastian minggu ini dari pihak DPRD Kab. enrekang dan Disperindag maka massa aksi pedagang pasar akan aksi unjuk rasa lagi nantinya.
"saya tetap konsisten pelopori pedagang pasar sentral enrekang karna semuai ini adalah kesalahan dari pihak Disperindag yang belum mampu menjawab segala aspirasi pedagang pasar sentral enrekang sejauh ini dan belum ada kepastian" tegas misbah.
lanjut Ketua Perkara, persoalan pasar sentral enrekang bukan hanya persoalan pembagian los yang tidak transparan yang kami usut, tapi nilai anggaran yang dikucurkan untuk biaya renovasi terindikasi tidak sesuai spesifikasi.
Apa lagi anggaran PEN yang di pakai adalah utang kita bersama atas penjaman yang di lakukan oleh Pemkab Enrekang yang nilainya 4 ratu milliar lebih yang dikembalikan setiap tahunnya 55 milliar selama 8 tahun.
"kami juga akan sentuh renovasi pasar sentral enrekang untuk di audit investigasi oleh APH ketika masa pemeliharaannya sudah habis karna dengan bangunan yang ada dan jumlah anggaran kami duga ada yang tidak sesuai yang akan di buktikan oleh APH nantinya" tutupnya.
TOPIK TERKAIT:
-
Kunjungi Bulukumba, Kapolda Sulsel Minta Polres Perkuat Sinergitas
-
GASWO FC Juara Turnamen Balantang Cup VI Tahun 2023
-
Poliklinik Jantung RSUD I Lagaligo, Layani Pemeriksaan Jantung dan Pembuluh Darah
-
Staf Ahli Pembangunan Buka Kejurda Pelajar Tingkat Kabupaten Lutim Tahun 2023
-
Wabup Edy Manaf Lepas 403 Jemaah Calon Haji Bulukumba
-
Bupati MB Dan Afandi Nur Lepas Resmi Jenasah A.Siti Farisya Mahardika Sari
-
Kapolda Kunjungi Bulukumba, Andi Utta Bicara Budaya hingga Kriminalitas
-
Pemkot Makassar - USAID IUWASTH TANGGUH Gelar Workshop SIPA Pengembangan SOP Lapor SP4N Kota Makassar
-
Asisten III Pimpin Upacara Harkitnas ke-115, Momentum Semangat Untuk Bangkit
JALURINFO VIDEO NEWS

Dragon's Breath Flight Line di pulau pribadi Royal Caribbean di Haiti

Shiraz, Masjid Nasir al-Mulk

Suasana Kepanikan Pengunjung Mall Trans Studio Makassar saat Kebakaran

Breaking News: Mall Trans Studio Makassar Terbakar

Keindahan dan Keunikan di Air Terjun Tertinggi di Dunia di Venezuela



JALURINFO TV NETWORK
BERITA TERKINI:
Pemkab Lahirkan Inovasi 'Gassing Nganre' untuk Penanganan Stunting di Gowa
Viewnum 273
1 hari yang lalu
Ciptakan Lingkungan yang Asri, Satpol PP Luwu Timur Tertibkan Sejumlah Baliho Kadaluarsa
Viewnum 372
1 hari yang lalu
Pastikan Keterbukaan Informasi Berjalan Baik, PPID Utama Monev PPID Pelaksana OPD
Viewnum 377
1 hari yang lalu
Siapa Pendamping Anies? Din Langsung Sebut Nama, PKS Yakin Memberi Efek Kejut
Viewnum 582
3 hari yang lalu
Gelar Rakor Pasca Supervisi, Priska Evaluasi 10 Program PKK 18 Kecamatan
Viewnum 766
3 hari yang lalu
TERPOPULER HARI INI

Para Pedagang Pasar Sentral Minta Tanggung Jawab DPRD Kabupaten Enrekang
ViewNum 1122 kali

Kepala BSI Enrekang Fasilitasi Dana Usaha (KUR) Baznas Enrekang
ViewNum 1094 kali

Menteri Nasdem Jadi Tersangka, Pengamat: Genderang Perang Sudah Dimulai
ViewNum 1166 kali

Geliatkan Iklim Investasi, Pemkot Makassar Kembali Gelar MIF 2023
ViewNum 1284 kali

Mengapa Lembaga Survei Gagal Memprediksi Hasil Pilpres Turki?
ViewNum 1212 kali

Bertemu 2,5 Jam, Ini yang Dibicarakan Anies Baswedan dengan Surya Paloh
ViewNum 1038 kali
