

JK Sebut Jalan Tol Bukan Dibangun Pemerintah, tapi Investor dan Swasta
Nasional | 2023-05-24

© Disediakan oleh Jalurinfo.com Ketua Umum Dewan Masjid Indonesia (DMI), Muhammad Jusuf Kalla saat ditemui di gedung DMI, Jakarta Timur, Jumat (24/3/2023). © KOMPAS.com/Fika Nurul Ulya JAKARTA, KOMPAS.com -
JALURINFO.COM, JAKARTA-
Wakil Presiden Ke-10 dan 12 Republik Indonesia Muhammad Jusuf Kalla (JK) menyebut, jalan tol yang selama ini dibanggakan pemerintah pembangunannya, bukan dibangun oleh pemerintah.
Jalan berbayar itu, menurutnya, dibangun oleh investor dan swasta. Oleh karena itu, politikus senior Partai Golkar tersebut meminta pemerintah fokus untuk membangun jalan tak berbayar.
"Jadi mestinya pemerintah tetap fokus ke jalan-jalan non berbayar, kenapa (bisa) rusak begitu besar menurut (data) BPS (Badan Pusat Statistik)," sambung dia.
Selain itu, ia meminta agar pembangunan jalan tol berbayar harus memperhatikan akses jalan yang bisa dinikmati seluruh warga tanpa harus membayar lebih.
"Baik yang bisa bayar, baik yang untuk masyarakat semua bisa jalan. Untuk masyarakat," imbuh dia.
Namun, kata JK, pernyataannya itu bukan berarti tidak setuju terhadap pembangunan jalan tol berbayar.
"Saya dibilang enggak setuju jalan tol, enggak benar. Saya bilang kan kita punya tol lebih banyak tetapi seimbangkan dengan jalan biasa, jangan tol dibangun jalan biasa terlupakan," pungkas JK.
Sebelumnya, JK menyinggung jalan di Lampung yang viral karena rusak, tapi di sisi lain pemerintah membanggakan pembangunan jalan tol berbayar.
Hal itu dia sampaikan dalam pidato Hari Ulang Tahun (HUT) Ke-21 Partai Keadilan Sejahtera (PKS) di Istora Senayan, Jakarta, Sabtu (20/5/2023).
"Baru-baru ini viral kenapa jalan di Lampung dan juga di Makassar rusak. Di lain pihak kita juga bangga bahwa pemerintah juga waktu saya pemerintah, mampu membangun ribuan (kilometer) jalan tol," ucap JK.
"Tol itu penting agar tidak macet, penting sekali jalan tol. Tetapi 170.000 jalan rusak di Indonesia, itu data BPS," kata dia.
Minimnya pembangunan dan perbaikan jalan gratis di pemerintah di era Jokowi memunculkan anggapan hanya orang mampu yang bisa lewat jalanan mulus.
"Tapi jalan rakyat, untuk petani, pedagang kecil oleh siapapun rusak tidak diperbaiki. Itu ketidakadilan untuk rakyat," ucap JK.
Sumber: Kompas.com
Jalan berbayar itu, menurutnya, dibangun oleh investor dan swasta. Oleh karena itu, politikus senior Partai Golkar tersebut meminta pemerintah fokus untuk membangun jalan tak berbayar.
Baca juga: Willem Wandik Nilai Pentingnya Infrastruktur Perhubungan di Papua
Baca juga: Ajukan Permohonan Pengujian Formil, Ini Alasan Gugatan Denny Indrayana dan Zainal Arifin Mochtar
"Jadi anggaran itu jangan lupa jalan tol bukan pemerintah yang buat, jangan lupa ya, itu oleh investor oleh swasta," ujar JK saat ditemui di Universitas Paramadina Kampus Cipayung, Selasa (23/5/2023)."Jadi mestinya pemerintah tetap fokus ke jalan-jalan non berbayar, kenapa (bisa) rusak begitu besar menurut (data) BPS (Badan Pusat Statistik)," sambung dia.
Baca juga: KoReAn DKI Jakartan dan Banten Deklarasi Gerakan Saksi AMIN Tak Mau Dibayar
Baca juga: Guru Besar Hukum Konstitusi Unhas Prof. Dr. Achmad Ruslan, SH.,MH: MK Tidak Berwenang Menambah Kalimat karena Bukan Pembuat UU
JK menambahkan, perlu ada keseimbangan di dalam pembangunan infrastruktur jalan di Indonesia, baik itu jalan tidak berbayar maupun jalan bebas hambatan.Selain itu, ia meminta agar pembangunan jalan tol berbayar harus memperhatikan akses jalan yang bisa dinikmati seluruh warga tanpa harus membayar lebih.
Baca juga: ASR, Pencinta Balap Motor dan Cagub Sultra Saksikan MotoGP Mandalika 2023
Baca juga: Kenapa Prabowo Pilih Gibran? Ini Penjelasan Ketua Harian Partai Gerindra Dasco
"Baik yang bisa bayar, baik yang untuk masyarakat semua bisa jalan. Untuk masyarakat," imbuh dia.
Namun, kata JK, pernyataannya itu bukan berarti tidak setuju terhadap pembangunan jalan tol berbayar.
"Saya dibilang enggak setuju jalan tol, enggak benar. Saya bilang kan kita punya tol lebih banyak tetapi seimbangkan dengan jalan biasa, jangan tol dibangun jalan biasa terlupakan," pungkas JK.
Sebelumnya, JK menyinggung jalan di Lampung yang viral karena rusak, tapi di sisi lain pemerintah membanggakan pembangunan jalan tol berbayar.
Hal itu dia sampaikan dalam pidato Hari Ulang Tahun (HUT) Ke-21 Partai Keadilan Sejahtera (PKS) di Istora Senayan, Jakarta, Sabtu (20/5/2023).
"Baru-baru ini viral kenapa jalan di Lampung dan juga di Makassar rusak. Di lain pihak kita juga bangga bahwa pemerintah juga waktu saya pemerintah, mampu membangun ribuan (kilometer) jalan tol," ucap JK.
"Tol itu penting agar tidak macet, penting sekali jalan tol. Tetapi 170.000 jalan rusak di Indonesia, itu data BPS," kata dia.
Minimnya pembangunan dan perbaikan jalan gratis di pemerintah di era Jokowi memunculkan anggapan hanya orang mampu yang bisa lewat jalanan mulus.
"Tapi jalan rakyat, untuk petani, pedagang kecil oleh siapapun rusak tidak diperbaiki. Itu ketidakadilan untuk rakyat," ucap JK.
Sumber: Kompas.com
BERITA TERKAIT:
-
Ini Jadwal Anies-Cak Imin Daftar jadi Bakal Capres-Cawapres ke KPU
-
Tanggapan Golkar dan PAN soal Gibran Jadi Cawapres Prabowo
-
Ketua MK Anwar Usman Sebut Putusan Batas Usia Capres-Cawapres sudah Difinalisasi
-
Demokrat: Peluang Gibran Cawapres Prabowo Tergantung Putusan MK
-
Terbaru Terjawab Sudah Siapa Cawapres Anies Baswedan di Pilpres 2024? Begini Pernyataan Yenny Wahid
-
PKB: Kalau PAN dan Golkar Tak Akan Menangkan Prabowo di Pilpres 2024
-
Polisi Mulai Proses Pernyataan Rocky Gerung yang Diduga Menghina Presiden Jokowi
-
Hasil Survei Terbaru: Target PDIP Mencetak Hattrick Terancam Gagal
-
Respons Anies Baswedan Soal Nasdem Minta Bacawapres Jangan dari Pimpinan Parpol


BERITA TERKINI:
Justin Hubner Janji Tampil Maksimal
Viewnum 44
TERPOPULER HARI INI

Kadis Pemdes Hj Zubaedah Bando Berpulang Dilepas Upacara Kedinasan
ViewNum 2056 kali

Striker Bandung Optimis Tumbangkan PSM Makassar
ViewNum 1104 kali

Syed Modi International 2023, Dejan/Gloria Pulangkan Wakil Thailand
ViewNum 1404 kali

Denny Indrayana Cs Minta MK Batalkan Putusan Batas Usia Capres-Cawapres
ViewNum 1208 kali

Hasil Lengkap Piala Dunia U-17 2023
ViewNum 1630 kali

Capaian Kinerja RPJMD Enrekang 2018-2023 Raih Predikat BAIK
ViewNum 2816 kali

50 Pelaku Usaha Konstruksi Dan ASN Ikut Bimtek Uji Sertifikasi
ViewNum 1841 kali

Danrem 141/Tp Brigjen TNI Sugeng Hartono Kunker Ke Kodim ERK
ViewNum 1182 kali
