
Bupati Budiman Paparkan Pelaksanaan KLA Lutim pada Verifikasi Lapangan Secara Hybrid
Berita Sul-Sel | 2023-06-09

© Disediakan oleh Jalurinfo.com Bupati Budiman Paparkan Pelaksanaan KLA Lutim pada Verifikasi Lapangan Secara Hybrid
JALURINFO.COM, LUWU TIMUR-
Bupati Luwu Timur (Lutim), H. Budiman memparkan pelaksanaan Kabupaten Layak Anak (KLA) pada kegiatan Verifikasi Lapangan KLA Tahun 2023 Kabupaten Lutim oleh Kementrian PPPA yang digelar secara hybrid di Aula Rumah Jabatan Bupati, Rabu (7/6/2023).
Kegiatan dibuka secara langsung Asisten Deputi Pemenuhan Hak Anak atas Hak Sipil, Informasi dan Partisipasi, Endah Sri Rejeki Kementrian PPPA.
Dalam paparannya, Bupati Lutim, H. Budiman menyampaikan bahwa, Lutim telah menerbitkan Peraturan Daerah Nomor 3 Tahun 2014 tentang sistem perlindungan anak, pembentukan forum anak kecamatan dan kabupaten serta di Tahun 2019 telah dibentuk APSAI Kabupaten Lutim.
Lebih lanjut ia menjelaskan, pada klaster hak sipil dan kebebasan yakni di Tahun 2021 jumlah anak yang telah memperoleh Akta Kelahiran yang telah diregister ialah 93,39 persen dan di Tahun 2022 meningkat menjadi 94,83 persen.
Ia juga menambahkan, pada Klaster Kesehatan dasar dan kesejahteraan, Lutim telah memiliki Perda Nomor 9 Tahun 2016 tentang Kawasan Tanpa Rokok (KTR) yang sejalan dengan Program "Peduli Ki, Saya Jaga Ki'".
"Selain itu, pada 18 Puskesmas di Lutim telah ditetapkan sebagai puskesmas Ramah Anak dan telah memenuhi layanan kesehatan ramah anak," tambahnya.
Oleh karena itu, ia berharap, kedepan Kabupaten Lutim betul-betul menjadi kabupaten yang ramah bagi anak. Oleh sebab itu, kerjasama dengan dunia usaha dengan membangun ruang-ruang terbuka hijau.
"Mudah-mudahan ini bisa bermanfaat untuk anak-anak di Lutim. Sehingga dapat menjadikan generasi yang tentu jauh lebih lagi," tutupnya.
Sementara itu, Asisten Deputi Bidang Pemenuhan Hak Anak Atas Hak Sipil, Informasi dan Partisipasi Kementrian PPPA, Endah Sri Rejeki menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada Pemda Lutim melalui Gugus Tugas KLA yang telah melakukan evaluasi KLA secara mandiri lewat aplikasi KLA berbasis web.
"Evaluasi ini bertujuan untuk mengetahui capaian penyelenggaraan KLA dan memberikan rekomendasi bagi perbaikan penyelenggaraan KLA," katanya.
Menurutnya, dalam sebuah kabupaten/kota yang layak anak, ada 24 indikator yang harus dipenuhi dan 24 indikator ini dikelompokkan ke dalam lima klaster subtantib dan satu kelembagaan.
"KLA adalah kabupaten yang mempunyai sistem pembangunan yang menjamin hak dan perlindungan terhadap anak yang dilakukan secara terencana, menyeluruh dan berkelanjutan," imbuhnya.
Ia juga berpesan, agar anak-anak harus dihindarkan dari berbagai tayangan yang tidak baik, seperti yang mengandung unsur pornografi dan kekerasan.
"Tak hanya itu, wadah partisipasi anak harus diperkuat, melalui forum anak yang harus dibentuk mulai tingkat desa, kecamatan hingga kabupaten/kota dan provinsi serta Anak juga harus dilatih untuk menjadi pelopor dan pelapor, melibatkan anak dalam pengambilan keputusan dari tingkat desa, kecamatan hingga kabupaten dalam Musrenbang," pungkasnya.
Setelah pembukaan, tim verifikator memaparkan hasil penilaian verifikasi administrasi atas penilaian mandiri pelaksanaan KLA di Lutim, selanjutnya tim mengajukan pertanyaan yang dijawab secara bergantian oleh OPD.
Kegiatan dibuka secara langsung Asisten Deputi Pemenuhan Hak Anak atas Hak Sipil, Informasi dan Partisipasi, Endah Sri Rejeki Kementrian PPPA.
Baca juga: Selamatkan Aset dan Hak Pedagang, Pemkot Makassar Ambil Alih Pengelolaan Pasar Butung
Baca juga: TP PKK Kota Makassar Terima Kunjungan Studi Tiru TP PKK Kabupaten Bulukumba
Sekretaris Daerah Lutim, H. Bahri Suli hadir bersama Forkopimda Lutim, para Kepala OPD beserta jajaran Lingkup Pemda Lutim, Gugus Tugas KLA Lutim, Forum Anak Batara Guru, para kepala Desa se-Lutim, Ketua TP PKK dan Bunda Forum Anak, para Camat se-Lutim dan para kepala Puskesmas se-Lutim.Dalam paparannya, Bupati Lutim, H. Budiman menyampaikan bahwa, Lutim telah menerbitkan Peraturan Daerah Nomor 3 Tahun 2014 tentang sistem perlindungan anak, pembentukan forum anak kecamatan dan kabupaten serta di Tahun 2019 telah dibentuk APSAI Kabupaten Lutim.
Baca juga: Bersama Tim Gabungan, Disdagkop UKMP Lutim Tertibkan Pedagang di Terminal Wawondula
Baca juga: Upacara Hari Kesaktian Pancasila di Lingkup Pemkab. Lutim Berlangsung Hikmat
"Di Tahun 2023 Pemda telah mencanangkan penyusunan peraturan daerah tentang Kabupaten Layak Anak dan penyusunan rencana aksi daerah KLA," paparnya.Lebih lanjut ia menjelaskan, pada klaster hak sipil dan kebebasan yakni di Tahun 2021 jumlah anak yang telah memperoleh Akta Kelahiran yang telah diregister ialah 93,39 persen dan di Tahun 2022 meningkat menjadi 94,83 persen.
Baca juga: Bupati Andi Utta Buka Lomba Motor Kros Ojek Gabah
Baca juga: Danny Pomanto Pimpin Upacara Hari Kesaktian Pancasila, Pesan Pupuk Persatuan dan Kekompakan
Ia juga menambahkan, pada Klaster Kesehatan dasar dan kesejahteraan, Lutim telah memiliki Perda Nomor 9 Tahun 2016 tentang Kawasan Tanpa Rokok (KTR) yang sejalan dengan Program "Peduli Ki, Saya Jaga Ki'".
"Selain itu, pada 18 Puskesmas di Lutim telah ditetapkan sebagai puskesmas Ramah Anak dan telah memenuhi layanan kesehatan ramah anak," tambahnya.
Oleh karena itu, ia berharap, kedepan Kabupaten Lutim betul-betul menjadi kabupaten yang ramah bagi anak. Oleh sebab itu, kerjasama dengan dunia usaha dengan membangun ruang-ruang terbuka hijau.
"Mudah-mudahan ini bisa bermanfaat untuk anak-anak di Lutim. Sehingga dapat menjadikan generasi yang tentu jauh lebih lagi," tutupnya.
Sementara itu, Asisten Deputi Bidang Pemenuhan Hak Anak Atas Hak Sipil, Informasi dan Partisipasi Kementrian PPPA, Endah Sri Rejeki menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada Pemda Lutim melalui Gugus Tugas KLA yang telah melakukan evaluasi KLA secara mandiri lewat aplikasi KLA berbasis web.
"Evaluasi ini bertujuan untuk mengetahui capaian penyelenggaraan KLA dan memberikan rekomendasi bagi perbaikan penyelenggaraan KLA," katanya.
Menurutnya, dalam sebuah kabupaten/kota yang layak anak, ada 24 indikator yang harus dipenuhi dan 24 indikator ini dikelompokkan ke dalam lima klaster subtantib dan satu kelembagaan.
"KLA adalah kabupaten yang mempunyai sistem pembangunan yang menjamin hak dan perlindungan terhadap anak yang dilakukan secara terencana, menyeluruh dan berkelanjutan," imbuhnya.
Ia juga berpesan, agar anak-anak harus dihindarkan dari berbagai tayangan yang tidak baik, seperti yang mengandung unsur pornografi dan kekerasan.
"Tak hanya itu, wadah partisipasi anak harus diperkuat, melalui forum anak yang harus dibentuk mulai tingkat desa, kecamatan hingga kabupaten/kota dan provinsi serta Anak juga harus dilatih untuk menjadi pelopor dan pelapor, melibatkan anak dalam pengambilan keputusan dari tingkat desa, kecamatan hingga kabupaten dalam Musrenbang," pungkasnya.
Setelah pembukaan, tim verifikator memaparkan hasil penilaian verifikasi administrasi atas penilaian mandiri pelaksanaan KLA di Lutim, selanjutnya tim mengajukan pertanyaan yang dijawab secara bergantian oleh OPD.
TOPIK TERKAIT:
-
Momentum HUT TNI, Danny Pomanto: Masyarakat Makassar Turut Bergembira karena TNI Dekat dengan Rakyat
-
Sebanyak Rp75 Miliar Anggaran Dihibahkan Untuk KPU dan Bawaslu Gowa
-
Gowa Terima Pengahrgaan Pegelolaan Dana Desa Terbaik di Sulsel
-
Danny Pomanto Paparkan Strategi Makassar yang Berketahanan Iklim dan Berkelanjutan di Hadapan 300 Perwakilan Kota Dunia
-
Dampingi PJ Gub Sulsel, Fatmawati Rusdi Tinjau Harga Komoditas Pangan di Dua Pasar Tradisional
-
Isu Dukungan Pada Bupati MB Siap Bertarung Menuju Senayan Makin Gencar
-
Wali Kota Danny Pomanto Presentasikan Pakinta dan Jampangi dalam Innovative Government Award Kemendagri 2023
-
Asisten Pemerintahan dan Kesra Hadiri Sertijab Camat Wotu
-
Ada Apa di Polsek Bontomarannu, 2 kali Tolak Adum, Setelah Diterima Di-A2-kan
JALURINFO VIDEO NEWS

Petualangan Luar Biasa di Keajaiban Alam Tertinggi: Angel Falls, Venezuela

Pesona Sejarah dan Keindahan Alam: Liburan Santai di Sirmione, Resor Terkenal di Danau Garda

Masjid Al Sahaba: Perpaduan Keindahan Modern di Pusat Sejarah Sharm el-Sheikh

Three Gorges, Keajaiban Pembangkit Listrik Tenaga Air Terbesar di Dunia

Keunikan Beruang Kutub di Arktik, Pesona di Atas Es Tipis



JALURINFO TV NETWORK
BERITA TERKINI:
Selamatkan Aset dan Hak Pedagang, Pemkot Makassar Ambil Alih Pengelolaan Pasar Butung
Viewnum 176
1 hari yang lalu
TP PKK Kota Makassar Terima Kunjungan Studi Tiru TP PKK Kabupaten Bulukumba
Viewnum 209
1 hari yang lalu
Bersama Tim Gabungan, Disdagkop UKMP Lutim Tertibkan Pedagang di Terminal Wawondula
Viewnum 233
1 hari yang lalu
Upacara Hari Kesaktian Pancasila di Lingkup Pemkab. Lutim Berlangsung Hikmat
Viewnum 165
1 hari yang lalu
Danny Pomanto Pimpin Upacara Hari Kesaktian Pancasila, Pesan Pupuk Persatuan dan Kekompakan
Viewnum 300
1 hari yang lalu
Momentum HUT TNI, Danny Pomanto: Masyarakat Makassar Turut Bergembira karena TNI Dekat dengan Rakyat
Viewnum 187
1 hari yang lalu
TERPOPULER HARI INI

Isu Dukungan Pada Bupati MB Siap Bertarung Menuju Senayan Makin Gencar
ViewNum 1595 kali

Adnan Lantik Ketua PMI Palopo dan Luwu Periode 2023- 2027
ViewNum 1119 kali

Andi Batari Toja Siap Tuntaskan Masalah Kekeringan di Enrekang
ViewNum 4313 kali

Sekda Enrekang Launching Inovasi "SI ISTRI PEMBELI EMAS"
ViewNum 1018 kali

Studi Tiru Ke Kota Bekasi, PKK Gowa Perluas Wawasan 10 Program Pokok PKK
ViewNum 1609 kali

Jelang Pemilu 2024 Reses Anggota DPRD Enrekang Tetap Maksimal
ViewNum 1022 kali

Gempa Besar Guncang Maroko, Ribuan Korban
ViewNum 1237 kali

Warga Respon Baik Operasi Zebra Pallawa 2023 Wilayah Polres Enrekang
ViewNum 1136 kali

Otoritas Maroko Sebut Korban Gempa Menjadi 632 Orang
ViewNum 1223 kali

Update Gempa Maroko, 296 Tewas
ViewNum 1213 kali

Bencana Gempa Bumi 6,9 skala Richter di Maroko
ViewNum 1111 kali
