
RSUD Syekh Yusuf Lulus Sebagai RS Pendidikan Utama
Berita Sul-Sel | 2022-12-28

© Disediakan oleh Jalurinfo.com
JALURINFO.COM, GOWA-
Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Syekh Yusuf berhasil lulus dalam penilaian sebagai RS Pendidikan Utama.
Penilaian ini berhasil menjadikan rumah sakit tersebut siap menerima mahasiswa atau lulusan dari fakultas kedokteran. Termasuk, untuk Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan (FKIK), Universitas Muhammadiyah Makassar.
Penilaian ini disampaikan langsung oleh kelima surveyor yang tergabung dalam Tim Penilai dari Kementerian Kesehatan Republik Indonesia yang melakukan visitasi lapangan Rumah Sakit Pendidikan Utama di RSUD Syekh Yusuf, Selasa (27/12).
Direktur Utama RSUD Syekh Yusuf dr Rahmawati Djalil menuturkan, untuk visitasi ini pihak RS sudah mempersiapkan sejak lama, begitupun dengan persiapan dari Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan, Universitas Muhammadiyah Makassar telah menyiapkan dokumen-dokumen standar yang harus disiapkan.
Sementara itu, Ketua Asosiasi Rumah Sakit Pendidikan Indonesia, dr Andi Wahyuningsih Attas yang juga salah satu dari tim penilai menuturkan, sebagai RS pendidikan ada empat yang harus dilakukan yaitu pelayanan, kemudian pendidikan, penelitian, dan pengabdian masyarakat. Keempat hal itu harus berjalan apalagi kalau sebagai Rumah Sakit Pendidikan Utama.
"Secara umum dari standar 3 dan 4 insya Allah memenuhi syarat dan sudah siap, tinggal nanti teman-teman spesialis betul-betul meningkatkan komitmen sambil kita meminta dari rumah sakit dan Fakultas Kedokteran juga memperlihatkan komitmennya," terang dr Andi Wahyuningsih.
Sementara, drg Indra Rachmad Dharmawan yang juga salah satu dari tim penilai menyimpulkan, Rumah Sakit Syekh Yusuf Gowa lulus menjadi Rumah Sakit Pendidikan Utama.
"Selamat RSUD Syekh Yusuf lulus menjadi Rumah Sakit Pendidikan Utama, tapi dengan catatan ada perbaikan-perbaikan tadi yang disampaikan oleh para asesor yaitu kami tunggu 2 minggu lagi. Jadi 2 minggu kami tunggu terkait dokumen-dokumen yang bisa diperbaiki," ujarnya.
Sementara itu, Ketua TP PKK Gowa, Priska Paramita Adnan menuturkan rasa bangga karena RSUD Syekh Yusuf berhasil lulus pada visitasi menjadi RS Pendidikan Utama di Kabupaten Gowa.
Lanjutnya, tujuan dari visitasi ini adalah untuk mendapatkan pengakuan bahwa RSUD Syekh Yusuf menjadi Rumah Sakit Pendidikan Utama di Kabupaten Gowa.
"Intinya dengan adanya RS Pendidikan Utama akan sangat meningkatkan kualitas RS dalam hal pelayanan bagi masyarakat Kabupaten Gowa. Selain itu dapat meningkatkan pendidikan dokter-dokter muda utamanya dari FKIK Unismuh dan mampu memotivasi putra putri daerah melanjutkan pendidikan di bidang kesehatan khususnya kedokteran," tutur Priska.
Ia berharap, kedepannya RSUD Syekh Yusuf bisa diajukan menjadi Rumah Sakit Pendidikan Satelit yang dipakai oleh FKIK dari Universitas Muhammadiyah Makassar.
Adapun tim surveyor dari Kementerian Kesehatan diantaranya Nunik Savitri , SH, MARS, drg Indra Rachmad Dharmawan, MKM. dr Suci Intan Fatrisia. dr Andi Wahyuningsih Attas, Sp.An KIC, MARS. dan Dr dr Ekorini Listyowati, MMR.
Kunjungan tim ini juga sebelumnya diterima langsung oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Gowa, Kamsina.(*)
Penilaian ini berhasil menjadikan rumah sakit tersebut siap menerima mahasiswa atau lulusan dari fakultas kedokteran. Termasuk, untuk Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan (FKIK), Universitas Muhammadiyah Makassar.
Baca juga: Selamatkan Aset dan Hak Pedagang, Pemkot Makassar Ambil Alih Pengelolaan Pasar Butung
Baca juga: TP PKK Kota Makassar Terima Kunjungan Studi Tiru TP PKK Kabupaten Bulukumba

Penilaian ini disampaikan langsung oleh kelima surveyor yang tergabung dalam Tim Penilai dari Kementerian Kesehatan Republik Indonesia yang melakukan visitasi lapangan Rumah Sakit Pendidikan Utama di RSUD Syekh Yusuf, Selasa (27/12).
Direktur Utama RSUD Syekh Yusuf dr Rahmawati Djalil menuturkan, untuk visitasi ini pihak RS sudah mempersiapkan sejak lama, begitupun dengan persiapan dari Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan, Universitas Muhammadiyah Makassar telah menyiapkan dokumen-dokumen standar yang harus disiapkan.
Baca juga: Bersama Tim Gabungan, Disdagkop UKMP Lutim Tertibkan Pedagang di Terminal Wawondula
Baca juga: Upacara Hari Kesaktian Pancasila di Lingkup Pemkab. Lutim Berlangsung Hikmat
"Jadi melalui visitasi ini, ketika lulus penilaian, maka kami bisa menerima mahasiswa kedokteran khususnya FKIK Unismuh Makassar dan itu sifatnya legal," kata dr Rahmawati.Sementara itu, Ketua Asosiasi Rumah Sakit Pendidikan Indonesia, dr Andi Wahyuningsih Attas yang juga salah satu dari tim penilai menuturkan, sebagai RS pendidikan ada empat yang harus dilakukan yaitu pelayanan, kemudian pendidikan, penelitian, dan pengabdian masyarakat. Keempat hal itu harus berjalan apalagi kalau sebagai Rumah Sakit Pendidikan Utama.
Baca juga: Bupati Andi Utta Buka Lomba Motor Kros Ojek Gabah
Baca juga: Danny Pomanto Pimpin Upacara Hari Kesaktian Pancasila, Pesan Pupuk Persatuan dan Kekompakan
"Secara umum dari standar 3 dan 4 insya Allah memenuhi syarat dan sudah siap, tinggal nanti teman-teman spesialis betul-betul meningkatkan komitmen sambil kita meminta dari rumah sakit dan Fakultas Kedokteran juga memperlihatkan komitmennya," terang dr Andi Wahyuningsih.
Sementara, drg Indra Rachmad Dharmawan yang juga salah satu dari tim penilai menyimpulkan, Rumah Sakit Syekh Yusuf Gowa lulus menjadi Rumah Sakit Pendidikan Utama.
"Selamat RSUD Syekh Yusuf lulus menjadi Rumah Sakit Pendidikan Utama, tapi dengan catatan ada perbaikan-perbaikan tadi yang disampaikan oleh para asesor yaitu kami tunggu 2 minggu lagi. Jadi 2 minggu kami tunggu terkait dokumen-dokumen yang bisa diperbaiki," ujarnya.
Sementara itu, Ketua TP PKK Gowa, Priska Paramita Adnan menuturkan rasa bangga karena RSUD Syekh Yusuf berhasil lulus pada visitasi menjadi RS Pendidikan Utama di Kabupaten Gowa.
Lanjutnya, tujuan dari visitasi ini adalah untuk mendapatkan pengakuan bahwa RSUD Syekh Yusuf menjadi Rumah Sakit Pendidikan Utama di Kabupaten Gowa.
"Intinya dengan adanya RS Pendidikan Utama akan sangat meningkatkan kualitas RS dalam hal pelayanan bagi masyarakat Kabupaten Gowa. Selain itu dapat meningkatkan pendidikan dokter-dokter muda utamanya dari FKIK Unismuh dan mampu memotivasi putra putri daerah melanjutkan pendidikan di bidang kesehatan khususnya kedokteran," tutur Priska.
Ia berharap, kedepannya RSUD Syekh Yusuf bisa diajukan menjadi Rumah Sakit Pendidikan Satelit yang dipakai oleh FKIK dari Universitas Muhammadiyah Makassar.
Adapun tim surveyor dari Kementerian Kesehatan diantaranya Nunik Savitri , SH, MARS, drg Indra Rachmad Dharmawan, MKM. dr Suci Intan Fatrisia. dr Andi Wahyuningsih Attas, Sp.An KIC, MARS. dan Dr dr Ekorini Listyowati, MMR.
Kunjungan tim ini juga sebelumnya diterima langsung oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Gowa, Kamsina.(*)

TOPIK TERKAIT:
-
Momentum HUT TNI, Danny Pomanto: Masyarakat Makassar Turut Bergembira karena TNI Dekat dengan Rakyat
-
Sebanyak Rp75 Miliar Anggaran Dihibahkan Untuk KPU dan Bawaslu Gowa
-
Gowa Terima Pengahrgaan Pegelolaan Dana Desa Terbaik di Sulsel
-
Danny Pomanto Paparkan Strategi Makassar yang Berketahanan Iklim dan Berkelanjutan di Hadapan 300 Perwakilan Kota Dunia
-
Dampingi PJ Gub Sulsel, Fatmawati Rusdi Tinjau Harga Komoditas Pangan di Dua Pasar Tradisional
-
Isu Dukungan Pada Bupati MB Siap Bertarung Menuju Senayan Makin Gencar
-
Wali Kota Danny Pomanto Presentasikan Pakinta dan Jampangi dalam Innovative Government Award Kemendagri 2023
-
Asisten Pemerintahan dan Kesra Hadiri Sertijab Camat Wotu
-
Ada Apa di Polsek Bontomarannu, 2 kali Tolak Adum, Setelah Diterima Di-A2-kan
JALURINFO VIDEO NEWS

Petualangan Luar Biasa di Keajaiban Alam Tertinggi: Angel Falls, Venezuela

Pesona Sejarah dan Keindahan Alam: Liburan Santai di Sirmione, Resor Terkenal di Danau Garda

Masjid Al Sahaba: Perpaduan Keindahan Modern di Pusat Sejarah Sharm el-Sheikh

Three Gorges, Keajaiban Pembangkit Listrik Tenaga Air Terbesar di Dunia

Keunikan Beruang Kutub di Arktik, Pesona di Atas Es Tipis



JALURINFO TV NETWORK
BERITA TERKINI:
Selamatkan Aset dan Hak Pedagang, Pemkot Makassar Ambil Alih Pengelolaan Pasar Butung
Viewnum 260
2 hari yang lalu
TP PKK Kota Makassar Terima Kunjungan Studi Tiru TP PKK Kabupaten Bulukumba
Viewnum 359
2 hari yang lalu
Bersama Tim Gabungan, Disdagkop UKMP Lutim Tertibkan Pedagang di Terminal Wawondula
Viewnum 346
2 hari yang lalu
Upacara Hari Kesaktian Pancasila di Lingkup Pemkab. Lutim Berlangsung Hikmat
Viewnum 346
2 hari yang lalu
Danny Pomanto Pimpin Upacara Hari Kesaktian Pancasila, Pesan Pupuk Persatuan dan Kekompakan
Viewnum 479
2 hari yang lalu
Momentum HUT TNI, Danny Pomanto: Masyarakat Makassar Turut Bergembira karena TNI Dekat dengan Rakyat
Viewnum 302
2 hari yang lalu
TERPOPULER HARI INI

Isu Dukungan Pada Bupati MB Siap Bertarung Menuju Senayan Makin Gencar
ViewNum 1727 kali

Adnan Lantik Ketua PMI Palopo dan Luwu Periode 2023- 2027
ViewNum 1187 kali

Andi Batari Toja Siap Tuntaskan Masalah Kekeringan di Enrekang
ViewNum 4417 kali

Sekda Enrekang Launching Inovasi "SI ISTRI PEMBELI EMAS"
ViewNum 1133 kali

Studi Tiru Ke Kota Bekasi, PKK Gowa Perluas Wawasan 10 Program Pokok PKK
ViewNum 1631 kali

Jelang Pemilu 2024 Reses Anggota DPRD Enrekang Tetap Maksimal
ViewNum 1077 kali

Gempa Besar Guncang Maroko, Ribuan Korban
ViewNum 1359 kali

Warga Respon Baik Operasi Zebra Pallawa 2023 Wilayah Polres Enrekang
ViewNum 1158 kali

Otoritas Maroko Sebut Korban Gempa Menjadi 632 Orang
ViewNum 1234 kali

Update Gempa Maroko, 296 Tewas
ViewNum 1279 kali

Bencana Gempa Bumi 6,9 skala Richter di Maroko
ViewNum 1177 kali
