JALURINFO.COM, Maros- Gubernur Sulawesi Selatan, Andi Sudirman Sulaiman menerima kedatangan Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil (RK) bersama istri Atalia Praratya di Rumah Jabatan Gubernur Sulsel, Sabtu siang, 7 Mei 2022.

Mereka berbincang terkait pembangunan dan pemanfaatan Masjid Kubah 99 Asmaul Husna. Ridwan Kamil yang menjadi desainer dari masjid ini baru berkesempatan melihat langsung bentuk fisik Masjid yang berada di Kawasan Center Point of Indonesia (CPI) ini. Ia mengaku terkesan.

Baca juga: Wali Kota Makassar Hadiri Gala Dinner Puncak Syukuran HUT Ke 23 APEKSI di Palembang

Baca juga: Bupati Budiman Paparkan Pelaksanaan KLA Lutim pada Verifikasi Lapangan Secara Hybrid

Ridwan Kamil pun memuji komitmen gubernur Andi Sudirman dalam upaya penyelesaian pembangunan hingga dimanfaatkan oleh masyarakat
“Pak Gub, waktu pas buka jendela, Alhamdulillah terlihat indahnya Masjid Kubah 99 Asmaul Husna ini,” kata Ridwan Kamil.

Baca juga: Pemkab Lutim Rapat Pembahasan Kesepakatan Kerjasama dengan AKMET Bandung

Baca juga: PD RPH Makassar Datangkan Ratusan Ekor Sapi Kurban dari Sumbawa

“Hari ini pertama kalinya berkunjung ke Masjid pinggir laut ini setelah dibangun,” tambahnya.

Ia berharap masjid yang menjadi tempat ibadah ini, juga dapat menjadi ikon di Kota Makassar dan menjadi kebanggaan masyarakat Sulawesi Selatan, khususnya Kota Makassar. “Kalau Paris punya Eiffel, Kota Makassar punya Masjid Kubah yang jadi ikon,” ucapnya.

Baca juga: Dua Hari Operasi, Delapan Ekor Sapi Liar Ditangkap

Baca juga: Penyelenggaraan Pelayanan Publik di Gowa Masuk Zona Hijau

Keindahan Masjid yang berada di kawasan CPI ini tidak terlepas dari komitmen Gubernur Andi Sudirman untuk menuntaskan penyelesaiannya. Dimana sebelumnya pembangunannya sempat terhenti.

Tahun ini, masjid tersebut telah dimanfaatkan untuk kegiatan ibadah. Dan juga menjadi wisata religi bagi masyarakat.

Selain warga lokal juga banyak wisatawan yang datang ke masjid ini. “Ini sudah digunakan untuk salat berjamaah dan baru-baru ini untuk salat Idul Fitri (1443 H),” ungkap Andi Sudirman.

Gubernur termuda di Indonesia juga ini menyatakan komitmen Pemprov menyelesaikan pembangunan masjid agar lebih fungsional dengan sarana yang lebih lengkap. “Kami berkomitmen untuk menyelesaikan agar lebih fungsional. Karena banyak anggaran dari uang rakyat yang sudah masuk. Kita tidak ingin pembangunannya terhenti, dan harus dilanjutkan sehingga dapat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat banyak,” jelasnya.

Di tahun 2021 Pemprov Sulsel di bawah kepemimpinannya menggelontorkan dan Rp 23 miliar untuk pembangunan lanjutan. Bahkan, Andi Sudirman menganggarkan Rp45 miliar dalam APBD Sulawesi Selatan 2022 untuk ini. Jika dibandingkan anggaran APBD 2021, anggaran Masjid Kubah 99 Asmaul Husna naik dua kali lipat. “Tahun ini dialokasikan Rp45 miliar dan telah lelang, sementara akan memasuki tahap penandatanganan kontrak,” ucapnya.

Di akhir pertemuan RK memberikan cendera mata berupa kain batik yang didesainnya sendiri. Sedangkan Andi Sudirman memberikan oleh-oleh produk UMKM Sulsel yang juga khas Sulsel. (*)