

Perusahaan China Bikin Pesawat Supersonik, Beijing ke New York Cuma 1 Jam
Teknologi | 2022-03-24

© Disediakan oleh Jalurinfo.com
JALURINFO.COM, Maros-
Perusahaan asal China diketahui sedang mengembangkan pesawat jet supersonik yang mampu menempuh jarak 7.000 km, setara perjalanan Beijing ke New York hanya dalam satu jam saja. Kendaraan produksi Space Transportation merupakan kombinasi pesawat dan roket bersayap.
Lewat video ilustrasi di situs web perusahaan, terlihat beberapa penumpang naik ke pesawat jet yang menempel pada dua roket pendorong. Jet tersebut kemudian terbang dan berbelok secara vertikal ke langit. Cara terbang ini mirip dengan roket Falcon X buatan SpaceX.
Melansir BGR, Space Transportation mengeklaim jika jetnya akan berbiaya lebih rendah daripada roket yang digunakan untuk membawa satelit ke luar angkasa. Kecepatannya juga juga akan jauh lebih cepat daripada pesawat tradisional.
Perusahaan bahkan berharap dapat menjalankan uji terbang pesawat dengan awak, untuk perjalanan luar angkasa pada tahun 2030.
Wisata luar angkasa menjadi topik hangat yang diperbincangkan akhir-akhir ini. Terlebih setelah NASA belakangan menyebut akan terbuka soal kemungkinan masyarakat sipil bisa menjelajah luar angkasa, seperti astronaut.
Topik tersebut santer berkembang di tengah informasi seputar stasiun luar angkasa ISS yang akan memasuki masa pensiun pada tahun 2030. Tak heran jika Space Transportation turut meramaikan dengan menghadirkan pesawat jet supersonik mereka.
Lewat video ilustrasi di situs web perusahaan, terlihat beberapa penumpang naik ke pesawat jet yang menempel pada dua roket pendorong. Jet tersebut kemudian terbang dan berbelok secara vertikal ke langit. Cara terbang ini mirip dengan roket Falcon X buatan SpaceX.
Baca juga: Kereta Api Tercepat di Dunia Telah Dibangun oleh Cina: Mampu Mencapai Kecepatan 600 Km/Jam
Baca juga: Rekrut Igor Babuschkin, Elon Musk Pengin Bikin Rival Chatbot Besutan OpenAI
Setelah beberapa detik terbang, pendorong peluncur akan jatuh dan kembali dengan selamat ke landasan peluncuran. Roket pendorong ini didesain untuk dapat dioperasikan berulang kali, sehingga dapat digunakan lagi nanti. Sementara itu, jet penumpang tetap terbang ke sub-orbital dan melaju dengan kecepatan supersonik.Melansir BGR, Space Transportation mengeklaim jika jetnya akan berbiaya lebih rendah daripada roket yang digunakan untuk membawa satelit ke luar angkasa. Kecepatannya juga juga akan jauh lebih cepat daripada pesawat tradisional.
Baca juga: Gedung Putih Perintahkan Badan Federal AS Hapus TikTok dalam 30 Hari
Baca juga: Bill Gates: ChatGPT Akan Mengubah Dunia Kita
Rencananya, mereka akan melakukan tes darat sendiri pada tahun 2023. Mereka berharap untuk memulai penerbangan pertama jet supersonik pada tahun 2024, dan penerbangan berawak pada tahun 2025.Perusahaan bahkan berharap dapat menjalankan uji terbang pesawat dengan awak, untuk perjalanan luar angkasa pada tahun 2030.
Baca juga: Asyik, Pengguna Telegram Dapat Terjemahkan Langsung Pesan
Baca juga: Fitur Baru Samsung Lindungi Data Privasi Pengguna Saat HP Diservis
Wisata luar angkasa menjadi topik hangat yang diperbincangkan akhir-akhir ini. Terlebih setelah NASA belakangan menyebut akan terbuka soal kemungkinan masyarakat sipil bisa menjelajah luar angkasa, seperti astronaut.
Topik tersebut santer berkembang di tengah informasi seputar stasiun luar angkasa ISS yang akan memasuki masa pensiun pada tahun 2030. Tak heran jika Space Transportation turut meramaikan dengan menghadirkan pesawat jet supersonik mereka.
TOPIK TERKAIT:
-
Kirim Pesan Kosong WhatsApp Bisa Isengi Temanmu, Begini Caranya
-
Rusia dan AS Capai Kesepakatan untuk ISS
-
Fitur Baru WhatsApp Ini Bisa Cegah Seseorang Lihat Status Kamu
-
Google Maps Mulai Berikan Informasi Tarif Tol
-
Ini Dia 10 Negara dengan Akses Internet Tercepat di Dunia
-
Ingin Keluar dari Group WA Tanpa Diketahui Anggota Lain? Begini Caranya
-
3 Fitur Canggih WhatsApp yang Jarang Diketahui
-
China Akan Buat Pesawat Komersil Hipersonik, Shanghai-New York Hanya 2 jam
-
Elon Musk Ungkap Alasan Ingin Akusisi Twitter
JALURINFO VIDEO NEWS

Bermaksud Lakukan Serangan Balik, Rombongan Pasukan Ukraina Dipreteli Artileri Pasukan Rusia

Jelajahi Keimdahan Alam Dunia di Sini

Pegunungan Altai Mongolia, Keindahan Alam yang Menawan di Mongolia

Menakjubkan dan Luar Biasa: Keindahan Istana Augustusburg di Brühl, Jerman

Festival Balon Udara Cappadocia: Pengalaman Wisata Tak Terlupakan



JALURINFO TV NETWORK
BERITA TERKINI:
Dinilai Berhasil, Wabup Edy Manaf Paparkan Praktik Baik Penurunan Stunting di Kabupaten Bulukumba
Viewnum 229
7 jam yang lalu
Gelar Diskusi Multipihak, WALHI Sulsel dan AMPU Mendesak Penghentian Aktivitas PTPN XIV di Kabupaten Enrekang
Viewnum 669
8 jam yang lalu
Jokowi Kunjungan Stan Pameran Bulukumba, Ketua Dekranasda Kenalkan Pinisi dan Wisata Tanjung Bira
Viewnum 529
12 jam yang lalu
Milisi Swasta Rusia, Wagner Group Semakin Kuasai Wilayah Bakhmut di Ukraina
Viewnum 439
13 jam yang lalu
Kereta Api Tercepat di Dunia Telah Dibangun oleh Cina: Mampu Mencapai Kecepatan 600 Km/Jam
Viewnum 443
13 jam yang lalu
Dalami Kasus Kematian Ibu dan Bayinya, Tim AMP SR Bulukumba Kunjungi Rumah Pasien
Viewnum 618
18 jam yang lalu
Peluang Golkar Gabung ke Koalisi Perubahan dan Wacana Koalisi Besar yang Disebut Airlangga
Viewnum 724
1 hari yang lalu
Bupati MB Lantik 83 Pejabat Termasuk Mengisi 2 Pejabat Eselon II Dan III
Viewnum 779
1 hari yang lalu
TERPOPULER HARI INI

Gowa Berhasil Lolos Tahap Ketiga Penilaian PPD 2023
ViewNum 1016 kali

Enrekang Gagal Tembus Desa Wisata Tim Kemenkeraf RI Diajang ADWI 2023
ViewNum 1266 kali

Pj Bupati Bombana Burhanudin Viral Karena Istri Pamer Harta
ViewNum 1099 kali

Bupati Gowa Harap Toleransi Beragama di Jajaran Polres Semakin Kuat
ViewNum 1405 kali

Wabup Gowa Sidak Kehadiran ASN di Bulan Ramadan
ViewNum 1703 kali

Bachtiar Adnan Kusuma, Bisnis Buku Islam, Peluang Pasarnya Prospektif
ViewNum 1815 kali

Kabupaten Gowa Jadi Lokasi Pengembangan Peternakan Ayam Broiler
ViewNum 2897 kali
