Media Rusia di Hapus Uni Eropa, Rusia Blokir Balik Facebook dan Twitter
Internasional | 2022-03-05

© Disediakan oleh Jalurinfo.com Ilustrasi
Choose Language!
JALURINFO.COM, JAKARTA-
Rusia telah sepenuhnya memblokir akses ke Facebook sebagai bentuk balasan atas platform yang membatasi media milik negara. Regulator komunikasi negara Rusia Roskomnadzor mengatakan, pihaknya juga telah menutup sepenuhnya akses ke Twitter.
Facebook dan platform Meta lain, Instagram, telah menghapus Russia Today (RT) dan Sputnik di Uni Eropa pada pekan ini. Di sisi lain, Roskomnadzor sebagai pengawas mengatakan, ada 26 kasus diskriminasi terhadap media Rusia oleh Facebook sejak Oktober 2020 dengan akses terbatas pada layanan berita yang didukung negara, seperti Russia Today dan kantor berita RIA.
Presiden Urusan Global Facebook, Meta, Nick Clegg mengatakan, pemblokiran platform akan memutus jutaan warga Rusia biasa dari sumber informasi yang dapat dipercaya. Selain itu, pemblokiran juga menghalangi mereka berkomunikasi dengan teman dan keluarga.
"Kami akan terus melakukan segala hal yang kami bisa untuk memulihkan layanan kami sehingga tetap tersedia bagi orang-orang untuk mengekspresikan diri dan mengatur tindakan dengan," kata Clegg.
Facebook dan platform Meta lain, Instagram, telah menghapus Russia Today (RT) dan Sputnik di Uni Eropa pada pekan ini. Di sisi lain, Roskomnadzor sebagai pengawas mengatakan, ada 26 kasus diskriminasi terhadap media Rusia oleh Facebook sejak Oktober 2020 dengan akses terbatas pada layanan berita yang didukung negara, seperti Russia Today dan kantor berita RIA.
Presiden Urusan Global Facebook, Meta, Nick Clegg mengatakan, pemblokiran platform akan memutus jutaan warga Rusia biasa dari sumber informasi yang dapat dipercaya. Selain itu, pemblokiran juga menghalangi mereka berkomunikasi dengan teman dan keluarga.
"Kami akan terus melakukan segala hal yang kami bisa untuk memulihkan layanan kami sehingga tetap tersedia bagi orang-orang untuk mengekspresikan diri dan mengatur tindakan dengan," kata Clegg.
TOPIK TERKAIT:
-
Jika Pecah Perang Dunia III, London Jadi Target Pertama Rudal Rusia
-
Pantau Pesawat Mata-mata Amerika, Komando Teater Timur Siaga Penuh
-
Ukraina Terkini: Severodonetsk Dikuasai Rusia
-
Serang Rusia, Rudal Ukraina Hilang di Udara Begitu Saja
-
Mahatir Klarifikasi Soal Klaim Riau Bagian dari Malaysia
-
Ukraina Sebut Bantai Pasukan Elit Militer Rusia
-
Ribuan Pesawat Ukraina Hancur Oleh Sistem Rudal Anti Pesawat Tor-M2
-
Puluhan Jet Tempur China Masuki Wilayah Taiwan
-
Kuatir Rusia Duduki Eropa, Jenderal Inggris Siapkan Militer ke Medan Perang
BERITA VIDEO POPULER
BERITA TERKINI:
Inovasi Makassar Menarik Perhatian Dunia, Besok Danny Paparkan Inovasinya di Monash University
Viewnum 996
15 jam yang lalu
Buntut Dugaan Penyelewengan ACT, Pemerintah Sisir Pengumpul Donasi Umat
Viewnum 969
19 jam yang lalu
Hari Bhayangkara ke-76, Jokowi: Polri Harus Bekerja dengan Hati-Hati dan Presisi
Viewnum 1545
1 hari yang lalu
LP 32 Sek Lau Res Maros Tentang Dugaan Kekerasan Terhadap Anak, Naik Sidik
Viewnum 3239
1 hari yang lalu
TERPOPULER HARI INI

LCKI Sulsel Apresiasi Kerja Cepat Penyidik Sek Lau Res Maros
ViewNum 1787 kali

Wakil Bupati Asahan Hadiri Webiner Percepatan Penurunan Stunting
ViewNum 1162 kali

Jika Myanmar Menang Atas Filipina, Indonesia Wajib Kalahkan Thailand
ViewNum 1041 kali

PKS se Sulawesi Dukung AAS dan Salim Jadi Capres
ViewNum 1423 kali

Video Viral, Sekelompok Waria Kepung Rumah Warga di Sidrap
ViewNum 1404 kali

SKETSA-SKETSA
KENANGAN DI HARI ARAFAH
Catatan : Syamsu Nur
ViewNum 4945 kali

Timnas Indonesia Diprediksi Bantai Brunai Darussalam, Ini 3 Alasannya
ViewNum 2332 kali
