Bupati Gowa Imbau SKPD Lakukan Perbaikan Data Sektoral untuk Peningkatkan PDRB Perkapita

Berita Sul-Sel | 2023-04-28

© Disediakan oleh Jalurinfo.com Bupati Gowa Imbau SKPD Lakukan Perbaikan Data Sektoral untuk Peningkatkan PDRB Perkapita
JALURINFO.COM, GOWA- Dalam rangka perhitungan Pendapatan Domestik Regional Bruto (PDRB) Kabupaten Gowa, Bupati Gowa, Adnan Purichta Ichsan menghimbau kepada seluruh SKPD untuk melakukan perbaikan data sektoral agar pendapatan perkapita mampu ditingkatkan.

Hal ini diungkapkan saat dirinya memimpin Rapat Koordinasi Pengelolaan Data Statistik Sektoral Bidang Perekonomian didampingi Sekretaris Daerah Kabupaten Gowa di Baruga Pattingalloang, Kantor Bupati Gowa, Jum'at (28/4).

Baca juga: Selamatkan Aset dan Hak Pedagang, Pemkot Makassar Ambil Alih Pengelolaan Pasar Butung

Baca juga: TP PKK Kota Makassar Terima Kunjungan Studi Tiru TP PKK Kabupaten Bulukumba

"Cara menaikkan Pendapatan Perkapita salah satu kuncinya adalah konsolidasi data, karena menurut Kepala BPS ternyata 3 tahun terakhir ini BPS itu sangat sulit mendapatkan data sektoral yang ada pada setiap SKPD, sehingga rapat ini dilakukan pada bidang data sekaligus perencanaan," ungkapnya.
Sebagai bentuk keseriusannya, pertemuan ini akan rutin dilaksanakan per triwulan (empat bulan sekali), dimana pada pertemuan selanjutnya data sudah terkonsolidasi, sehingga orang nomor satu di Gowa akan memberikan sanksi tegas jika masih ada SKPD yang belum bisa memenuhi data yang diinginkan tersebut.

Baca juga: Bersama Tim Gabungan, Disdagkop UKMP Lutim Tertibkan Pedagang di Terminal Wawondula

Baca juga: Upacara Hari Kesaktian Pancasila di Lingkup Pemkab. Lutim Berlangsung Hikmat

"Kita akan ketemu tiga kali, ini pertemuan pertama, pertemuan kedua di bulan Agustus dan terakhir di bulan Desember. Pada saat BPS mau melakukan perhitungan bulan Desember semua data sudah harus selesai, dan jika di bulan Agustus masih ada data yang tidak mampu terkonsolidasi dengan baik dan tidak didapatkan oleh BPS, maka sanksinya akan berat," tegas Adnan.

Lebih lanjut, Adnan menyebut cara ini dilakukan mengingat pendapatan perkapita Kabupaten Gowa tiga tahun terakhir pergerakannya sangat rendah. Salah satu faktor yang mempengaruhi karena Gowa berbatasan langsjng dengan Makassar, dimana banyak orang yang tinggal di Kabupaten Gowa tapi kerjanya di Makassar.

Baca juga: Bupati Andi Utta Buka Lomba Motor Kros Ojek Gabah

Baca juga: Danny Pomanto Pimpin Upacara Hari Kesaktian Pancasila, Pesan Pupuk Persatuan dan Kekompakan


"Ini sangat berpengaruh terhadap pendapatan perkapita kita, karena cara menghitung pendapatan perkapita adalah dengan membagi PDRB dengan jumlah penduduk, dan itu sejalan dengan pertumbuhan perumahan yang ada di Kabupaten Gowa misalnya yang tumbuh di wilayah Barombong, wilayah Pattallassang, Pallangga, Somba Opu dan lain-lain. Itu menandakan bahwa tiap tahun terjadi jumlah penduduk peningkatan jumlah penduduk yang masuk di kabupaten Gowa tapi aktivitasnya di Makassar," jelas Sekjen APKASI ini.

Olehnya ia berharap melalui rapat ini, SKPD bisa segera mengumpulkan data sektoral ke Badan Pusat Statistik (BPS) Gowa yan kemudian BPS akan menghitung potensi-potensi peningkatan PDRB melalui data tersebut.

"Saya tidak yakin pendapatan perkapita Kabupaten Gowa ini tidak mampu terdongkrak naik, pasti yang tidak dimiliki oleh BPS itu salah satu faktornya karena sulit untuk memberikan data kepada BPS khususnya data sektoral, sehingga diharapkan SKPD bisa segera memberikan data yang diinginkan," harap Adnan.

PDRB perkapita merupakan rata-rata jumlah uang yang dihasilkan per orang di suatu negara atau wilayah geografis dalam satu tahun, dimana PDRB per kapita dihitung dengan membagi PDRB dengan penduduk wilayah tersebut dalam satu tahun dalam tahun yang sama.

Sementara Kepala BPS Gowa, Abd Hafid mengatakan data sektoral yang kuat bisa menjadi sumber data untuk penghitungan PDRB Kabupaten Gowa sehingga dengan data yang lengkap ini nantinya PDRB akan dihitung dan bisa menggambarkan kondisi sesungguhnya tentang perekonomian di Kabupaten Gowa.

"Salah satu upaya yang dilakukan adalah berawal dari rapat koordinasi ini dan nanti akan kita lakukan rapat per triwulan, dimana kita mengidentifikasi jenis-jenis data yang dibutuhkan. Jadi kami sudah menyiapkan form data untuk diisi oleh dinas atau OPD yang bersangkutan," katanya.

Tak sampai disitu, dalam pengisian data tersebut, pihaknya akan melakukan verifikasi secara bersama-sama agar tidak ada yang saling menyalahkan tentang data yang ada.

"Kami juga sudah menyiapkan ruang pelayanan di Kantor BPS jika ada kendala-kendala teknis yang dialami oleh teman-teman di SKPD dalam rangka menyiapkan data-data dimaksud," tambahnya.

Dijelaskan Abd Hafid, dalam peningkatan PDRB itu bukan hanya masalah data, namun dibutuhkan penajaman pada program-program yang dilakukan yang mampi memberikan peningkatan ekonomi di Kabupatem Gowa sesuai dengan tugas masing-masing.

"Yang paling penting adalah masing-masing terkait harus melakukan penajaman pada program-program misalnya pada Dinas Pertanian, peningkatan produksi hasil-hasil pertanian itu harus diupayakan supaya meningkat lebih tinggi dibandingkan tahun-tahun sebelumnya," jelas Abd Hafid.(NH)

TOPIK TERKAIT:

JALURINFO VIDEO NEWS

Petualangan Luar Biasa di Keajaiban Alam Tertinggi: Angel Falls, Venezuela

Petualangan Luar Biasa di Keajaiban Alam Tertinggi: Angel Falls, Venezuela

Pesona Sejarah dan Keindahan Alam: Liburan Santai di Sirmione, Resor Terkenal di Danau Garda

Pesona Sejarah dan Keindahan Alam: Liburan Santai di Sirmione, Resor Terkenal di Danau Garda

Masjid Al Sahaba: Perpaduan Keindahan Modern di Pusat Sejarah Sharm el-Sheikh

Masjid Al Sahaba: Perpaduan Keindahan Modern di Pusat Sejarah Sharm el-Sheikh

Three Gorges, Keajaiban Pembangkit Listrik Tenaga Air Terbesar di Dunia

Three Gorges, Keajaiban Pembangkit Listrik Tenaga Air Terbesar di Dunia

Keunikan Beruang Kutub di Arktik, Pesona di Atas Es Tipis

Keunikan Beruang Kutub di Arktik, Pesona di Atas Es Tipis

JALURINFO TV NETWORK

BERITA TERKINI:

TERPOPULER HARI INI

KOLEKSI VIDEO POPULER

PT. JALUR INFO NUSANTARA

Jalur Informasi Independen & Terpercaya

Copyright 2020