
Aliansi Masyarakat Laikang, Tuntut Kades Nursalim Lingka Dinonaktifkan.
Berita Sul-Sel | 2022-09-07

© Disediakan oleh Jalurinfo.com Aliansi masyarakat Laikang turun ke jalan menuntut agar Kepala desa Laikang Nursalim Lingka dinonaktifkan dari jabatannya.
JALURINFO.COM, TAKALAR-
Aliansi masyarakat Laikang turun ke jalan menuntut agar Kepala desa Laikang Nursalim Lingka dinonaktifkan dari jabatannya.
Ratusan masyarakat yang menamakan dirinya Aliansi Masyarakat Laikang Menggugat melakukan aksi unjuk rasa di depan kantor kecamatan Manggarabombang dan di depan kantor Bupati Takalar. Jalan poros Takalar-Jeneponto. Rabu, (7/9/2022).
Sahabuddin Jaya selaku jenderal lapangan dalam orasinya menyebut sejumlah alasan mengapa Aliansi Masyarakat Laikang menuntut agar secepatnya bupati Takalar menonaktifkan kepala Desa Laikang Nursalim Lingka
Kedua, Ada indikasi penghianatan terhadap UU No. 6 tahun 2014 serta janji/sumpah jabatan yang telah diucapkan oleh setiap kepala dKetigaesa dalam mengemban amanah. Bahwa sesuai dengan regulasi yang ada, seorang kepala desa tidak dibenarkan dalam melakukan tindakan-tindakan yang dapat meresahkan masyarakat, bahwa didalam sumpah atau janji kepala desa dengan menyebut nama Allah SWT akan memenuhi kewajiban dan berperilaku sebaik-baiknya.
Ketiga, Aliansi Masyarakat Laikang juga menilai pelayanan di kantor desa Laikang itu tidak maksimal. Realisasi anggaran desa yang mencurigakan karena tidak berlandaskan azas transparansi, sehingga patut dianggap tidak terciptanya pemerintahan yang baik.
Demikian rillis tertulis yang diterima Redaksi Jallurinfo.com, Rabu(7/9/2022), dari salah seorang warga desa Laikang Takalar yang mengaku ikut unjuk rasa berinsial(MKG)
Lebih lanjut MKG mengungkapkan, "Pada saat unjuk rasa di depan kantor Kec Marbo Takalar massa aksi diterima langsung oleh Camat Marbo, Sudirman.
Sudirman berjanji akan mengeluarkan rekomendasi ke bupati Takalar, akan tetapi lebih dahulu melakukan pendalaman serta investigasi terkait aspirasi yang disampaikan oleh Aliansi Masyarakat Laikang Menggugat.
Setelah aspirasi pengunjuk rasa diterima oleh Camat Marbo, massa berangkat menuju kantor Bupati Takalar dengan pengawalan pihak kepolisian setempat.
Setibanya di depan kantor Bupati Takalar massa aksi kembali berorasi dan memblokade satu jalur di jalan poros Takalar-Jeneponto dan meminta Bupati Takalar untuk menemui langsung pengunjuk rasa. Namun, Andi Rijal selaku asisten I pemerintahan & kesra Setda kabupaten Takalar yang menemui massa aksi mengatakan Bupati Takalar tidak sedang berada di tempat.
Andi Rijal juga mengatakan bahwa akan segera melaporkan kepada Bupati Takalar terkait aspirasi yang disampaikan massa aksi hari ini, untuk ditindak lanjuti.
Jenderal lapangan aksi, Sahabuddin Jaya, sebelum massa tinggalkan tempat, menegaskan, "Pemerintah Kabupaten Takalar harus menanggapi hal ini dan sesegera mungkin melakukan evaluasi terhadap kepemimpinan Nursalim Lingka selaku kepala Desa Laikang, sebelum terjadi konflik horisontal.(M.Said Welikin).
Ratusan masyarakat yang menamakan dirinya Aliansi Masyarakat Laikang Menggugat melakukan aksi unjuk rasa di depan kantor kecamatan Manggarabombang dan di depan kantor Bupati Takalar. Jalan poros Takalar-Jeneponto. Rabu, (7/9/2022).
Baca juga: Paripurna Pendapat Akhir 7 fraksi DPRD Enrekang Atas Dua Ranperda Setuju
Baca juga: Hadiri Peringatan HKG PKK Ke-51, Adnan Minta PKK Gowa Berkolaborasi Turunkan Stunting
Massa aksi membawa dan membentangkan spanduk yang bertuliskan "NON-AKTIFKAN KEPALA DESA LAIKANG", mereka juga memblokade satu jalur jalan poros Takalar-Jeneponto, sehingga menyebabkan kemacetan.Sahabuddin Jaya selaku jenderal lapangan dalam orasinya menyebut sejumlah alasan mengapa Aliansi Masyarakat Laikang menuntut agar secepatnya bupati Takalar menonaktifkan kepala Desa Laikang Nursalim Lingka
Baca juga: DPRD Setujui APBD Perubahan Pemkab Gowa Tahun 2023
Baca juga: Andi Batari Toja Siap Tuntaskan Masalah Kekeringan di Enrekang
Ada beberapa alasan, Pertama, diduga Kades Nursalim Lingka telah melakukan tindakan atau perilaku amoral yang mencederai dan memcoreng nama baik masyarakat desa Laikang, dan secara umum masyarakat kecamatan Mangarabombang yang merupakan tanah adat yang menjunjung tinggi nilai-nilai moralitas dan adat-istiadat serta peradaban sebagai warisan leluhur.Kedua, Ada indikasi penghianatan terhadap UU No. 6 tahun 2014 serta janji/sumpah jabatan yang telah diucapkan oleh setiap kepala dKetigaesa dalam mengemban amanah. Bahwa sesuai dengan regulasi yang ada, seorang kepala desa tidak dibenarkan dalam melakukan tindakan-tindakan yang dapat meresahkan masyarakat, bahwa didalam sumpah atau janji kepala desa dengan menyebut nama Allah SWT akan memenuhi kewajiban dan berperilaku sebaik-baiknya.
Baca juga: Sekda Lutim Bahri Suli Terima Kunjungan Kepala Balai Diklat PKN Gowa
Baca juga: Adnan Lantik Karim Dania Jadi Penjabat Sekda Gowa
Ketiga, Aliansi Masyarakat Laikang juga menilai pelayanan di kantor desa Laikang itu tidak maksimal. Realisasi anggaran desa yang mencurigakan karena tidak berlandaskan azas transparansi, sehingga patut dianggap tidak terciptanya pemerintahan yang baik.
Demikian rillis tertulis yang diterima Redaksi Jallurinfo.com, Rabu(7/9/2022), dari salah seorang warga desa Laikang Takalar yang mengaku ikut unjuk rasa berinsial(MKG)
Lebih lanjut MKG mengungkapkan, "Pada saat unjuk rasa di depan kantor Kec Marbo Takalar massa aksi diterima langsung oleh Camat Marbo, Sudirman.
Sudirman berjanji akan mengeluarkan rekomendasi ke bupati Takalar, akan tetapi lebih dahulu melakukan pendalaman serta investigasi terkait aspirasi yang disampaikan oleh Aliansi Masyarakat Laikang Menggugat.
Setelah aspirasi pengunjuk rasa diterima oleh Camat Marbo, massa berangkat menuju kantor Bupati Takalar dengan pengawalan pihak kepolisian setempat.
Setibanya di depan kantor Bupati Takalar massa aksi kembali berorasi dan memblokade satu jalur di jalan poros Takalar-Jeneponto dan meminta Bupati Takalar untuk menemui langsung pengunjuk rasa. Namun, Andi Rijal selaku asisten I pemerintahan & kesra Setda kabupaten Takalar yang menemui massa aksi mengatakan Bupati Takalar tidak sedang berada di tempat.
Andi Rijal juga mengatakan bahwa akan segera melaporkan kepada Bupati Takalar terkait aspirasi yang disampaikan massa aksi hari ini, untuk ditindak lanjuti.
Jenderal lapangan aksi, Sahabuddin Jaya, sebelum massa tinggalkan tempat, menegaskan, "Pemerintah Kabupaten Takalar harus menanggapi hal ini dan sesegera mungkin melakukan evaluasi terhadap kepemimpinan Nursalim Lingka selaku kepala Desa Laikang, sebelum terjadi konflik horisontal.(M.Said Welikin).
TOPIK TERKAIT:
-
Sukses Tingkat Provinsi, Algha Saputra Wakili Sulsel pada Kejuaraan O2SN Nasional Cabor Pencak Silat
-
Pengurus Cabang Asosiasi Arsiparis Indonesia Kabupaten Lutim Terbentuk
-
Pemkab Lutim ikuti Penilaian interviu Evaluasi SPBE Tahun 2023 Secara Virtual
-
Sekda Enrekang Launching Inovasi "SI ISTRI PEMBELI EMAS"
-
Dilirik Tim Sepak Bola Belanda, Adnan Sambut Baik Peluang Kerjasama dengan SC Cambuur
-
Kapolres Enrekang Pasang Spanduk Himbauan Antisipasi Rawan Kebakaran Lahan Dan Hutan
-
Wabup Edy Manaf Launching Inovasi Naga Runting di Desa Pangalloang
-
Disetujui 8 Fraksi DPRD Gowa, Adnan Harap RAPBD Perubahan 2023 Segara Dibahas dan Disahkan
-
Adnan Tegaskan Gowa Harus Berkontribusi Terhadap Penurunan Angka Stunting Nasional
JALURINFO VIDEO NEWS

Petualangan Luar Biasa di Keajaiban Alam Tertinggi: Angel Falls, Venezuela

Pesona Sejarah dan Keindahan Alam: Liburan Santai di Sirmione, Resor Terkenal di Danau Garda

Masjid Al Sahaba: Perpaduan Keindahan Modern di Pusat Sejarah Sharm el-Sheikh

Three Gorges, Keajaiban Pembangkit Listrik Tenaga Air Terbesar di Dunia

Keunikan Beruang Kutub di Arktik, Pesona di Atas Es Tipis



JALURINFO TV NETWORK
BERITA TERKINI:
Paripurna Pendapat Akhir 7 fraksi DPRD Enrekang Atas Dua Ranperda Setuju
Viewnum 220
1 hari yang lalu
Hadiri Peringatan HKG PKK Ke-51, Adnan Minta PKK Gowa Berkolaborasi Turunkan Stunting
Viewnum 132
1 hari yang lalu
Sukses Tingkat Provinsi, Algha Saputra Wakili Sulsel pada Kejuaraan O2SN Nasional Cabor Pencak Silat
Viewnum 297
2 hari yang lalu
Pemkab Lutim ikuti Penilaian interviu Evaluasi SPBE Tahun 2023 Secara Virtual
Viewnum 504
2 hari yang lalu
TERPOPULER HARI INI

Andi Batari Toja Siap Tuntaskan Masalah Kekeringan di Enrekang
ViewNum 3311 kali

Studi Tiru Ke Kota Bekasi, PKK Gowa Perluas Wawasan 10 Program Pokok PKK
ViewNum 1082 kali

Otoritas Maroko Sebut Korban Gempa Menjadi 632 Orang
ViewNum 1040 kali

Dekranasda Bulukumba Kembali Ukir Prestasi di Pekan Raya Sulsel 2023
ViewNum 1034 kali

Pengurus ICDT Siapkan 32 Kamera CCTV Untuk Pantau Aktifitas Masjid
ViewNum 1136 kali

Instalasi Farmasi Rumah Sakit I Lagaligo Lutim Miliki Empat Depo Layanan
ViewNum 1848 kali

Mantap, Siswa SMAN 1 Bone Lolos Parlemen Remaja 2023
ViewNum 5494 kali

Santri Al Imam Ashim Kembali Harumkan Sulsel di MTQ Internasional
ViewNum 9307 kali

Wabup Edy Manaf Harap Aksi Perubahan PKA Jadi Program di OPD
ViewNum 1901 kali
