Indonesia Duduki Peringkat 2 Terbanyak Diserang Hacker di ASEAN

Teknologi | 2020-09-16

© Disediakan oleh Jalurinfo.com Ilustrasi
JALURINFO,- Sebanyak 831.105 percobaan ransomware atau malware telah diblokir di wilayah Asia Tenggara pada semester pertama 2020. Sebanyak 298.892 di antaranya merupakan upaya ransomware terhadap pengguna di Indonesia.

Jumlah tersebut menjadikan Indonesia berada di peringkat kedua negara terbanyak yang mengalami serangan oleh hacker di Asia Tenggara pada semester pertama 2020.

Secara keseluruhan, jumlah serangan Ransomware di Asia Tenggara menurun dari 2,4 juta pada 2019 ke angka 831 ribu pada 2020.

Baca juga: Hubungkan Indonesia-Australia-AS, Indosat Bangun Kabel Bawah Laut 18.000 Km

Meskipun deteksi ransomware di negara menurun 69 persen dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun 2019, hampir setengah (49 persen) dari upaya yang terdeteksi dari Januari hingga Juni 2020 ditargetkan pada sektor enterprise di Indonesia. Serangan juga menargetkan konsumen (39,94 persen) dan UKM (2,13 persen).




BERITA TERKAIT

NASA Jabarkan Perkembangan Stasiun Luar Angkasa Internasional
Begini Cara Tambah Alamat di Google Maps Lewat PC dan HP
Kiamat Sudah Dekat! Elon Musk Bangun Bahtera Nabi Nuh
Kisah Pria Lamongan Rakit Pesawat Sendiri, Belajar dari Alaska
Jokowi Optimistis Indonesia Bisa Jadi Raksasa Digital Setelah Cina-India
3 Minggu Lagi, WhatsApp Tak Bisa Dipakai Lagi di Handphone Ini
Facebook Down, Mark Zuckerberg Rugi Hampir Rp 100 Triliun
Pengguna Signal dan Telegram Melonjak Usai WhatsApp Down
WhatsApp, Instagram, dan Facebook Tumbang, Ini Kata Mark Zuckerberg
Daftar Wilayah yang Diselimuti Sinyal 5G di Indonesia

TERPOPULER

  1. Dragon's Breath Flight Line di pulau pribadi Royal Caribbean di Haiti

  2. Keindahan dan Keunikan di Air Terjun Tertinggi di Dunia di Venezuela

  3. Desa Wangxian: Tersembunyi di Pegunungan Cina, Keajaiban Budaya yang Terjaga

  4. Maladewa: Kepulauan Tropis yang Menakjubkan Tetap Menghadapi Ancaman Perubahan Iklim

  5. Begini Nasib Tentara Ukraina yang Tertangkap di Bakhmut

  6. Bermaksud Lakukan Serangan Balik, Rombongan Pasukan Ukraina Dipreteli Artileri Pasukan Rusia

  7. Jelajahi Keimdahan Alam Dunia di Sini

  8. Pegunungan Altai Mongolia, Keindahan Alam yang Menawan di Mongolia

  9. Menakjubkan dan Luar Biasa: Keindahan Istana Augustusburg di Brühl, Jerman

  10. Festival Balon Udara Cappadocia: Pengalaman Wisata Tak Terlupakan

RELIGI

Mengenal Kegiatan Ziadah Tahfidz di Ponpes An-Nur Tompobulu

VIDEO Pemkab Solo Luncurkan Program Solo Mengaji

Menag Terbitkan Aturan Pengeras Suara, Ini Respons MUI

Ketua DPRD Sultra Abdurrahman Saleh Ajak Masyarakat Ramaikan Pengajian

Menag Pastikan Tidak Ada Pemberhentian Umrah

EKONOMI

  1. Tahu-Tempe Langka, Ini Penjelasan Menteri pertanian

  2. Cek Harga Emas dan UBS Hari Ini di Pegadaian, Senin, 14 Februari 2022

  3. Bappenas Heran Tukang Las Rel Kereta Cepat Didatangkan dari China

  4. Penghasil Sawit Terbesar tapi Minyak Goreng Langkah, KPPU Bakal Interogasi Pengusaha Minyak Goreng

  5. Minyak Goreng Langkah, Rizal Ramli Semprot Airlangga Hartarto

  6. Anggota DPR Kaget Anggaran Kereta Cepat Jakarta-Bandung Bengkak Jadi Rp 113,9 T

  7. Target KUR BRI Enrekang 429 Milyar Dominan Buat Petani Bawang

  8. IMB Tak Lagi Berlaku, Begini Syarat Mengurus Persetujuan Izin Bangunan Gedung

  9. VIDEO: Didukung 537 Personil, Ini Partisipasi Yodya Karya Wilayah Makassar dalam Membangun Negeri

  10. Produk China Tak Tergantikan, Amerika Pun Tak Berdaya Membendungnya

  11. Ini Daftar Komoditas Ekspor Unggulan Indonesia Sawit hingga Batu Bara

  12. Diprediksi Naik 8 Kali Lipat, Begini Nilai Ekonomi Digital Indonesia di Tahun 2030

Indonesia Duduki Peringkat 2 Terbanyak Diserang Hacker di ASEAN

Teknologi | 2020-09-16

© Disediakan oleh Jalurinfo.com Ilustrasi
JALURINFO,- Sebanyak 831.105 percobaan ransomware atau malware telah diblokir di wilayah Asia Tenggara pada semester pertama 2020. Sebanyak 298.892 di antaranya merupakan upaya ransomware terhadap pengguna di Indonesia.

Jumlah tersebut menjadikan Indonesia berada di peringkat kedua negara terbanyak yang mengalami serangan oleh hacker di Asia Tenggara pada semester pertama 2020.

Secara keseluruhan, jumlah serangan Ransomware di Asia Tenggara menurun dari 2,4 juta pada 2019 ke angka 831 ribu pada 2020.

Baca juga: Hubungkan Indonesia-Australia-AS, Indosat Bangun Kabel Bawah Laut 18.000 Km

Meskipun deteksi ransomware di negara menurun 69 persen dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun 2019, hampir setengah (49 persen) dari upaya yang terdeteksi dari Januari hingga Juni 2020 ditargetkan pada sektor enterprise di Indonesia. Serangan juga menargetkan konsumen (39,94 persen) dan UKM (2,13 persen).

Kirim berita, video & pengaduan terkait layanan publik di sini


Jangan Lewatkan:

TERPOPULER HARI INI

KOLEKSI VIDEO POPULER

PT. JALUR INFO NUSANTARA

Jalur Informasi Independen & Terpercaya

Copyright 2020