2 Kunci Palestina Melawan Kesewenang-wenangan Israel

Internasional | 2021-05-17

© Disediakan oleh Jalurinfo.com Palestina
PALESTINA, JALURINFO,- Dalam beberapa hari terakhir, peperangan terbuka antara Palestina dan Israel telah menyebabkan korban yang tidak sedikit, khususnya Palestina. Hal ini dipicu awal oleh tindakan semena-mena Israel yang mengevakuasi paksa warga Palestina dari rumah-rumah dan perkampungan mereka di kota Sheikh Jarrah, menyusul kemudian kekerasan kepada orang-orang Palestina yang sedang beribadah, bahkan tentara dan polisi Israel merusak pintu masjid Al-Aqsa dan memasukinya tanpa membuka alas kaki.

Apa yang dilakukan oleh penjajah Israel memang sudah di luar nalar manusia sehat. Artinya hanya akal gila yang bisa menerimanya sebagai sesuatu yang biasa saja. Apalagi dianggap sebagai sesuatu yang baik atas nama pembelaan.

Upaya evakuasi bangsa Palestina dari tanah Jerusalem Timur, termasuk dari Al-Aqsa, adalah bagian dari implementasi deklarasi bahwa Jerusalem adalah Ibukota Israel. Tentu ini tidak lepas dari apa yang dilakukan oleh Donald Trump yang mengakui Jerusalem sebagai Ibukota Israel. Israel merasa jika kota tua itu telah menjadi miliknya. Dan karenanya warga Palestina harus mengosongkannya untuk mereka mereka ambil alih.

Untuk sekadar diingat kembali bahwa cita-cita terbesar Yahudi Israel memang adalah pengambilalihan kota Jerusalem dan masjid Al-Aqsa. Karena memang di situlah harapan akhir mereka untuk mengembalikan kejayaan kerajaan Daud (istilah lain dari kekuasaan Yahudi) di masa silam.

Baca juga: Rudal Termonuklir Rusia Mengamuk, 50 Jendral Ukraina Jadi Korban

Terlepas dari semua itu serangan Israel kepada bangsa Palestina, khususnya Gaza, bukan barang baru. Dari masa ke masa Israel selalu membuat pemicu, yang menyebabkan warga Palestina melakukan balasan (serangan balik). Serangan ini kemudian dibangun menjadi seolah serangan unilateral Palestina yang dijadikan justifikasi untuk melakukan apa yang disebut “self defense” (membela diri).

Kini ratusan warga Palestina, khususnya anak-anak dan wanita, telah menjadi korban. Apalagi serangan negara Israel tidak mengenal pemilahan target (indiscriminate). Sehingga korban berjatuhan dari kalangan sipil, bahkan fasilitas umum termasuk rumah sakit.




BERITA TERKAIT

Gempa Berkekuatan 5.6 Kembali Guncang Turki

Internasional

Gempa Berkekuatan 5.6 Kembali Guncang Turki

dibaca 8330 kali
Pernyataan Sekertaris Putin Soal Terkait Progres Operasi Militer Khusus di Ukraina
Penampakan Puluhan Mayat Militer Ukraina yang Dikumpulkan Militer Swasta Rusia PMC Wagner
Mata Air Muncul di Mekah dengan Air dan Api Keluar secara Bersamaan
Kekalahan Paling Memalukan AS di Perang Vietnam

Internasional

Kekalahan Paling Memalukan AS di Perang Vietnam

dibaca 18173 kali
Parade Naga Emas, Perayaan Imlek di Sungai Yulong

Internasional

Parade Naga Emas, Perayaan Imlek di Sungai Yulong

dibaca 18846 kali
VIDEO Penampakan Laut Kaspia yang Membeku di Musim Dingin
Mobil Ini Tabrak Kerumunan Orang di Guangzhou China

Internasional

Mobil Ini Tabrak Kerumunan Orang di Guangzhou China

dibaca 17823 kali
Detik-detik Drone Rusia Hancurkan Markas Militer Ukraina
VIDEO Bakhmut Jadi Kota Mati, Dibombardir Militer Rusia

TERPOPULER

  1. Dragon's Breath Flight Line di pulau pribadi Royal Caribbean di Haiti

  2. Keindahan dan Keunikan di Air Terjun Tertinggi di Dunia di Venezuela

  3. Desa Wangxian: Tersembunyi di Pegunungan Cina, Keajaiban Budaya yang Terjaga

  4. Maladewa: Kepulauan Tropis yang Menakjubkan Tetap Menghadapi Ancaman Perubahan Iklim

  5. Half Dome di Taman Nasional Yosemite, Destinasi Hiking yang Memukau dengan Tantangan dan Keindahannya

  6. Begini Nasib Tentara Ukraina yang Tertangkap di Bakhmut

  7. Bermaksud Lakukan Serangan Balik, Rombongan Pasukan Ukraina Dipreteli Artileri Pasukan Rusia

  8. Jelajahi Keimdahan Alam Dunia di Sini

  9. Pegunungan Altai Mongolia, Keindahan Alam yang Menawan di Mongolia

  10. Menakjubkan dan Luar Biasa: Keindahan Istana Augustusburg di Brühl, Jerman

RELIGI

Mengenal Kegiatan Ziadah Tahfidz di Ponpes An-Nur Tompobulu

VIDEO Pemkab Solo Luncurkan Program Solo Mengaji

Menag Terbitkan Aturan Pengeras Suara, Ini Respons MUI

Ketua DPRD Sultra Abdurrahman Saleh Ajak Masyarakat Ramaikan Pengajian

Menag Pastikan Tidak Ada Pemberhentian Umrah

EKONOMI

  1. Tahu-Tempe Langka, Ini Penjelasan Menteri pertanian

  2. Cek Harga Emas dan UBS Hari Ini di Pegadaian, Senin, 14 Februari 2022

  3. Bappenas Heran Tukang Las Rel Kereta Cepat Didatangkan dari China

  4. Penghasil Sawit Terbesar tapi Minyak Goreng Langkah, KPPU Bakal Interogasi Pengusaha Minyak Goreng

  5. Minyak Goreng Langkah, Rizal Ramli Semprot Airlangga Hartarto

  6. Anggota DPR Kaget Anggaran Kereta Cepat Jakarta-Bandung Bengkak Jadi Rp 113,9 T

  7. Target KUR BRI Enrekang 429 Milyar Dominan Buat Petani Bawang

  8. IMB Tak Lagi Berlaku, Begini Syarat Mengurus Persetujuan Izin Bangunan Gedung

  9. VIDEO: Didukung 537 Personil, Ini Partisipasi Yodya Karya Wilayah Makassar dalam Membangun Negeri

  10. Produk China Tak Tergantikan, Amerika Pun Tak Berdaya Membendungnya

  11. Ini Daftar Komoditas Ekspor Unggulan Indonesia Sawit hingga Batu Bara

  12. Diprediksi Naik 8 Kali Lipat, Begini Nilai Ekonomi Digital Indonesia di Tahun 2030

2 Kunci Palestina Melawan Kesewenang-wenangan Israel

Internasional | 2021-05-17

© Disediakan oleh Jalurinfo.com Palestina
PALESTINA, JALURINFO,- Dalam beberapa hari terakhir, peperangan terbuka antara Palestina dan Israel telah menyebabkan korban yang tidak sedikit, khususnya Palestina. Hal ini dipicu awal oleh tindakan semena-mena Israel yang mengevakuasi paksa warga Palestina dari rumah-rumah dan perkampungan mereka di kota Sheikh Jarrah, menyusul kemudian kekerasan kepada orang-orang Palestina yang sedang beribadah, bahkan tentara dan polisi Israel merusak pintu masjid Al-Aqsa dan memasukinya tanpa membuka alas kaki.

Apa yang dilakukan oleh penjajah Israel memang sudah di luar nalar manusia sehat. Artinya hanya akal gila yang bisa menerimanya sebagai sesuatu yang biasa saja. Apalagi dianggap sebagai sesuatu yang baik atas nama pembelaan.

Upaya evakuasi bangsa Palestina dari tanah Jerusalem Timur, termasuk dari Al-Aqsa, adalah bagian dari implementasi deklarasi bahwa Jerusalem adalah Ibukota Israel. Tentu ini tidak lepas dari apa yang dilakukan oleh Donald Trump yang mengakui Jerusalem sebagai Ibukota Israel. Israel merasa jika kota tua itu telah menjadi miliknya. Dan karenanya warga Palestina harus mengosongkannya untuk mereka mereka ambil alih.

Untuk sekadar diingat kembali bahwa cita-cita terbesar Yahudi Israel memang adalah pengambilalihan kota Jerusalem dan masjid Al-Aqsa. Karena memang di situlah harapan akhir mereka untuk mengembalikan kejayaan kerajaan Daud (istilah lain dari kekuasaan Yahudi) di masa silam.

Baca juga: Rudal Termonuklir Rusia Mengamuk, 50 Jendral Ukraina Jadi Korban

Terlepas dari semua itu serangan Israel kepada bangsa Palestina, khususnya Gaza, bukan barang baru. Dari masa ke masa Israel selalu membuat pemicu, yang menyebabkan warga Palestina melakukan balasan (serangan balik). Serangan ini kemudian dibangun menjadi seolah serangan unilateral Palestina yang dijadikan justifikasi untuk melakukan apa yang disebut “self defense” (membela diri).

Kini ratusan warga Palestina, khususnya anak-anak dan wanita, telah menjadi korban. Apalagi serangan negara Israel tidak mengenal pemilahan target (indiscriminate). Sehingga korban berjatuhan dari kalangan sipil, bahkan fasilitas umum termasuk rumah sakit.

Kirim berita, video & pengaduan terkait layanan publik di sini


Jangan Lewatkan:

TERPOPULER HARI INI

KOLEKSI VIDEO POPULER

PT. JALUR INFO NUSANTARA

Jalur Informasi Independen & Terpercaya

Copyright 2020